SEWAKTU.com — Pemkot Bogor melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) terus memperkuat upaya penurunan angka stunting dengan memperluas Program Dashat atau Dapur Sehat Atasi Stunting hingga ke tingkat kelurahan.
Program kolaboratif ini menyasar keluarga berisiko stunting melalui pemberdayaan masyarakat untuk mengolah makanan bergizi dengan bahan pangan lokal.
Tujuannya tidak hanya menekan angka stunting, tetapi juga memenuhi kebutuhan gizi keluarga, terutama bagi calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, balita stunting, serta keluarga kurang mampu.
Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin belum lama ini meninjau kegiatan Fasilitasi Pengelolaan Dashat di Kampung Keluarga Berkualitas Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur.
Di lokasi tersebut, setiap dua pekan sekali, anak-anak balita dari keluarga berisiko stunting menerima paket makanan bergizi yang terdiri atas menu empat sehat lima sempurna, telur ayam, susu, serta dua ekor ayam potong beku.
Baca Juga: Upaya Pencegahan Kematian Ibu dan Bayi di Kota Bogor
“Dua minggu sekali memang dirasa kurang cukup untuk menekan risiko stunting. Namun, edukasi gizi dari puskesmas dan posyandu diharapkan bisa dilakukan lebih intens agar dampaknya lebih maksimal,” ujar Jenal.
Ia menambahkan, saat ini di Kelurahan Sindangsari masih terdapat delapan balita dengan status stunting yang terus mendapatkan intervensi dan pendampingan sesuai kebutuhan.
“Butuh kolaborasi dan kesadaran orang tua dalam menerapkan pola asuh yang tepat. Jika ragu, jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan pendamping puskesmas atau kader posyandu,” imbuhnya.
Jenal juga menyampaikan apresiasinya kepada warga Sindangsari yang bersedia rumahnya dijadikan lokasi dapur Dashat.
Menurutnya, hal tersebut menunjukkan bentuk kepedulian masyarakat dalam mendukung gerakan penurunan stunting di Kota Bogor.
“Saya hadir di sini juga untuk mendengar langsung aspirasi warga, termasuk terkait pelayanan pemerintah,” ujarnya.
Baca Juga: Ketua DPRD Kota Bogor Dukung Aksi Bersih-Bersih Bersama Menteri LH dan PWI
Artikel Terkait
TP PKK Kota Bogor Gencarkan Kampanye Kesehatan Mental, Ajak Ibu-ibu Gemar Membaca dan Menulis Demi Kesehatan Anak
Hari Santri 2025, Bupati Bogor Ajak Santri Kuasai Ilmu, Akhlak, dan Teknologi
Rudy Susmanto Resmikan Flyover Soebianto dan JPO Tenjo, Simbol Kolaborasi Pemkab Bogor dan Swasta
Publikasi Kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2025
Inflasi Terkendali, Pemkot Bogor Perkuat Pengawasan dan Gelar Operasi Pasar Murah
Rudy Susmanto Dukung Penuh Program PSEL, Bogor Raya Masuk Daftar Tujuh Wilayah Prioritas