Menguak Pemilik Asli TPL 2025 di Tengah Isu Banjir Sumatra

- Selasa, 2 Desember 2025 | 10:52 WIB
Kawasan hutan Tapanuli yang kembali menjadi perhatian publik usai banjir bandang. Foto: Istimewa.
Kawasan hutan Tapanuli yang kembali menjadi perhatian publik usai banjir bandang. Foto: Istimewa.

SEWAKTU.com - Ketika banjir bandang dan longsor kembali menghantam berbagai wilayah di Sumatra, diskusi publik bergerak cepat ke satu nama yang sudah akrab dalam isu lingkungan selama puluhan tahun: PT Toba Pulp Lestari (TPL).

Perusahaan yang bergerak di industri bubur kertas ini seolah tak pernah lepas dari sorotan, terutama ketika bencana ekologis muncul berulang.

Namun di balik seluruh perdebatan itu, satu pertanyaan ikut mengemuka dan justru menjadi salah satu kata kunci paling banyak dicari:

"Siapa sebenarnya pemilik TPL saat ini?”

Baca Juga: Siapa Pemilik Toba Pulp Lestari 2025 yang Dikaitkan Jadi Penyebab Banjir Sumatera? Ada Nama Luhut Binsar dan Sukanto Tanoto

Menariknya, banyak orang masih terbelah antara rumor dan data. Karena itu, memahami struktur kepemilikan TPL bukan hanya penting untuk akurasi, tetapi juga agar publik bisa membaca peta persoalan dengan lebih jelas.

Isu soal TPL kembali memanas setelah sebuah surat resmi Bupati Tapanuli Utara beredar di media sosial pada 30 November 2025.

Unggahan itu berasal dari akun Threads @djordyputera, yang memperlihatkan surat bernomor 600.4.8.5/3584/34/2025.

Isi surat tersebut menegaskan bahwa seluruh camat dan kepala desa diminta tidak memberikan rekomendasi untuk kegiatan Perkebunan Kayu Rakyat (PKR) yang bermitra dengan TPL.

Komentar dalam unggahan itu semakin memicu tensi publik:

"Kami dukung Bupati menghentikan pembalakan oleh PT Toba Pulp Lestari.”

Surat yang viral itu menyebut tiga poin penting:

  • Stop penerbitan rekomendasi PKR
  • Monitoring ketat lokasi PKR
  • Membuka kanal pengaduan masyarakat

Sejak saat itu, diskusi soal TPL kembali menggelinding, mengaitkan isu banjir bandang dengan dugaan pengelolaan hutan yang tidak berkelanjutan.

Belum reda perbincangan warganet, Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution langsung mengumumkan langkah tegas.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mahmud Amsori

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X