Semua ini menimbulkan kekhawatiran di Amerika Serikat, terutama karena potensi ancaman rudal balistik antar benua yang dapat menjangkau wilayah AS.
Dengan campur tangan Cina dalam pengembangan rudal tersebut, situasi geopolitik semakin kompleks dan menantang.
Dengan demikian, hubungan antara Korea Utara dan Rusia adalah gambaran dari hubungan yang rumit antara dua negara yang sering kali berada di bawah tekanan internasional.
Meskipun memiliki perbedaan dan pasang surut, kedua negara tetap menjalin hubungan strategis untuk menjaga kepentingan dan stabilitas di kawasan Asia Timur.