SEWAKTU.com -- Kasus pembunuhan Vina Cirebon memasuki babak baru dengan munculnya informasi mengenai keterlibatan Brigjen Vivid Agustiadi Bachtiar.
Dalam beberapa hari terakhir, media sosial ramai dengan kabar yang mengaitkan Brigjen Vivid, putra dari mantan Kapolri Dai Bachtiar, dalam kasus yang belum tuntas tersebut.
Brigjen Vivid menjabat sebagai Kapolres Cirebon dengan pangkat AKBP dari tahun 2016 hingga 2018.
Baca Juga: Pemkot Bogor Akan Sikat Pelaku Usaha yang Tak Lengkapi Perizinan Sebelum Operasional
Menanggapi kabar viral tersebut, kini beredar flyer yang berisi klarifikasi terkait keterkaitan Brigjen Vivid. Klarifikasi tersebut diduga kuat berasal dari Da'i Bachtiar.
Dalam klarifikasinya, disebutkan bahwa saat terjadi pembunuhan terhadap Vina dan pacarnya, Eky, Kapolres Cirebon saat itu adalah AKBP Indra Jafar.
Da'i Bachtiar menjelaskan bahwa anaknya, Vivid, baru menjabat sebagai Kapolres Cirebon pada Desember 2016, sedangkan pembunuhan terjadi pada Agustus 2016.
Da'i Bachtiar juga menegaskan bahwa cucunya, Alif Bakhtiar, tidak mungkin terlibat dalam kasus Vina, mengingat pada saat itu Alif masih berusia 2 tahun.
Baca Juga: Pemkot Bogor Dapat Sertipikat Elektronik Tanah dari Menteri AHY, Anti Rusak atau Hilang
"Klarifikasi ini penting untuk menjernihkan informasi yang beredar di masyarakat. Vivid tidak menjabat sebagai Kapolres Cirebon pada saat kejadian, dan cucunya masih sangat kecil untuk terlibat," jelas Da'i Bachtiar.
Kasus Vina Cirebon terus menjadi sorotan publik, dan klarifikasi dari Da'i Bachtiar ini diharapkan dapat membantu mengurai berbagai spekulasi yang beredar.
Hingga kini, kasus tersebut masih menunggu penyelesaian yang tuntas dari pihak berwenang.