Sebelum insiden ini, latar belakang ekonomi Agus berada di kelas menengah ke bawah, sehingga mereka mungkin bingung dalam mengatur dana sebesar itu.
Dana yang tersisa akan digunakan untuk kebutuhan jangka panjang Agus, termasuk kemungkinan membeli rumah di Aceh, membuka usaha kecil, atau menyewa perawat yang dapat membantu dalam perawatan medisnya.
Pratiwi juga menekankan pentingnya perencanaan keuangan agar uang tersebut tidak cepat habis, mengingat usia Agus yang masih muda dan kebutuhan hidupnya yang panjang.
Sejumlah netizen mempertanyakan apakah keputusan untuk mengalihkan pengelolaan dana ke yayasan adalah langkah yang tepat.
Baca Juga: FAKTA BARU! Nikmir dan Vista Putri Bongkar Sosok Inisial ‘N’ Diduga Selingkuhan Paula Verhoeven
Sebagian merasa bahwa Agus seharusnya tetap memiliki kontrol atas uang yang merupakan donasi untuk dirinya.
Namun, Denny Sumargo memberikan dukungannya terhadap langkah Pratiwi, bahkan menyatakan bahwa jika ada penyalahgunaan dana oleh yayasan, ia sendiri yang akan menindak Pratiwi.
Pada akhirnya, dana sebesar 250 juta rupiah yang masih ada di rekening istri Agus akan ditransfer ke rekening yayasan untuk memastikan transparansi dan pengelolaan yang lebih baik.
Yayasan tersebut akan mengatur penggunaan dana sesuai kebutuhan Agus, termasuk untuk pengobatan, kebutuhan harian, dan perencanaan masa depan.
Kasus ini mencerminkan pentingnya pengelolaan dana donasi secara hati-hati, terutama bagi korban yang belum terbiasa menangani uang dalam jumlah besar. Donasi adalah bentuk kebaikan dari masyarakat yang tujuannya untuk membantu korban, bukan untuk membiayai kebutuhan orang lain.
Oleh karena itu, sangat penting bagi penerima donasi untuk menggunakan dana dengan bijak, sesuai peruntukannya, agar benar-benar bermanfaat bagi pemulihan dan masa depan korban.
Keputusan untuk mengalihkan pengelolaan dana ke yayasan dapat dipandang sebagai langkah proaktif untuk menjaga agar uang tersebut tidak disalahgunakan atau cepat habis.
Dengan bimbingan yang tepat, dana donasi diharapkan bisa mendukung kebutuhan hidup Agus dan keluarganya dalam jangka panjang.