Target operasional penuh ditetapkan paling lambat pada tahun 2027.
Ajat menegaskan, proyek ini tak hanya fokus pada infrastruktur, melainkan juga pada pembinaan spiritual, mental, dan pengetahuan jemaah haji dan umrah.
“Pusat ini akan menjadi model pelayanan haji yang modern dan holistik. Kami ingin Bogor menjadi pionir pelayanan haji dan umrah terintegrasi di Indonesia,” pungkasnya. (ADV)