SEWAKTU.COM --Pemerintah Kabupaten Bogor mendorong peningkatan gizi masyarakat melalui Kampanye Gerakan Makan Telur yang digelar pada Car Free Day (CFD) Tegar Beriman, Minggu (23/11/2025).
Pada kegiatan tersebut, Bupati Bogor Rudy Susmanto membagikan 2.025 paket telur mentah dan 1.500 telur rebus kepada warga yang hadir.
Kampanye ini diprakarsai oleh Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) sebagai upaya Pemkab Bogor mendekatkan pangan bergizi kepada masyarakat secara praktis dan mudah dijangkau.
Baca Juga: CFD Tegar Beriman Direkayasa, Ambulans Tetap Prioritas
Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Bupati Bogor, Sekretaris Daerah, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Dandim 0621, Ketua Pengadilan Agama, serta seluruh kepala Satuan Perangkat Daerah (SKPD).
Kepala Diskanak Kabupaten Bogor mengatakan bahwa pemerintah ingin memastikan masyarakat mendapatkan akses protein hewani yang sehat dan terjangkau.
“Kegiatan pembagian telur ini dilakukan bertepatan dengan CFD yang rutin digelar setiap Minggu. Telur matang bisa langsung dinikmati di lokasi, sementara telur mentah dapat dibawa pulang untuk disantap bersama keluarga. Intinya, kami ingin masyarakat Bogor lebih sehat dan gizinya lebih baik,” ujarnya.
Baca Juga: Rehabilitasi DAS Digencarkan, Pemkab Bogor Fokus Pulihkan Hulu Sungai lewat Penanaman 100 Ribu Pohon
Ia menjelaskan bahwa program ini merupakan hasil kolaborasi lintas sektor, termasuk dukungan dari PT Malindo melalui kontribusi CSR.
“Alhamdulillah kegiatan ini terlaksana berkat koordinasi yang baik. Untuk minggu depan, apakah tetap telur atau komoditas gizi lainnya seperti ikan atau ayam, akan disesuaikan dengan kondisi,” tambahnya.
Warga yang hadir turut memberikan apresiasi. Febri, salah satu penerima telur, menilai kegiatan ini membantu masyarakat memenuhi kebutuhan gizi harian. Sementara warga lain, Ani, berharap agar program seperti ini terus berlanjut.
Baca Juga: Pemkab Bogor Perluas CFD untuk Perkuat Ruang Publik Warga
Pemkab Bogor menegaskan bahwa pemanfaatan ruang publik seperti CFD akan terus digunakan sebagai media edukasi gizi masyarakat.
Pemerintah berharap langkah ini dapat mendorong terbentuknya keluarga yang lebih sehat, produktif, dan sadar pentingnya protein hewani.