SEWAKTU.com -- Pelaku pembunuhan berencana Brigadir J yaitu Ferdy Sambo menulis surat permohonan maaf kepada rekan kerjanya di Institusi Polri.
Pada surat permohonan maaf tulisan tangan Ferdy Sambo dituliskan tangan lengkap dengan tanda tangan bermaterai pada Senin 22 Agustus 2022.
Untuk surat permohonan maaf yang ditulis tangan Ferdy Sambo meminta maaf dan menyatakan siap menanggung konsekuensi hukum dari perbuatannya.
Ferdy Sambo sudah dijadikan tersangka dalam kasus pembunuhan berencana kepada ajudannya, Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Baca Juga: Berita Terkini Ferdy Sambo Sidang Kode Etik Polri, Ini Daftar 15 Saksi yang Dihadirkan
Karema kasus itu, sejumlah perwira Polri menjalani penempatan khusus lantaran ikut membantu Ferdy Sambo dalam usahanya menghalangi penyidikan kasus tersebut.
Berikut isi surat permohonan maaf Ferdy Sambo kepada rekan sejawatnya di Polri:
“Rekan dan senior yang saya hormati,
Dengan niat yang murni, saya ingin menyampaikan rasa penyesalan dan permohonan maaf yang mendalam atas dampak yang muncul secara langsung pada jabatan yang senior dan rekan-rekan jalankan dalam institusi Polri atas perbuatan yang telah saya lakukan.
Saya meminta maaf kepada senor dan rekan-rekan semua yang secara langsung merasakan akibatnya. Saya mohon permintaan maaf saya dapat diterima dan saya menyatakan siap untuk menjalankan setiap konsekuensi sesuai hukum yang berlaku.
Saya juga siap tanggung jawab dan menanggung seluruh akibat hukum yang dilimpahkan kepada senior dan rekan-rekan yang terdampak.
Baca Juga: Berita Terkini Ferdy Sambo, Masih Pakai Seragam Bintang 2, Emblem Polrinya Hilang
Semoga kiranya, rasa penyesalan dan permohonan maaf ini dapat diterima dengan terbuka dan saya siap menjalani proses hukum ini dengan baik, sehingga segera mendapatkan keputusan yang membawa rasa keadilan bagi semua pihak.
Terima kasih, semoga Tuhan senantiasa melindungi kita semua.