Untuk menyiasatinya, pasien dapat melakukan pemeriksaan HbA1c yang merupakan nilai untuk mewakili rerata gula darah pasien selama tiga bulan terakhir.
2. Dipengaruhi oleh Banyak Hal
Hasil pemeriksaan gula darah sewaktu dipengaruhi berbagai faktor terkait pola hidup, khususnya makanan yang dikonsumsi.
Di samping itu, hasil pengukuran GDS terkadang kurang sensitif.
Untuk keperluan diagnosis, pemeriksaan gula darah sewaktu hanya disarankan dilakukan kepada pasien yang memiliki gejala klasik.
3. Memerlukan Penusukan
Layaknya pemeriksaan darah lainnya, pemeriksaan gula darah sewaktu memerlukan bahan berupa darah pasien.
Darah akan diambil dengan cara menusuk jari pasien dengan jarum khusus. Tentunya, tindakan ini menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman.
Pemeriksaan gula darah sewaktu memang memiliki beberapa kekurangan dan kelebihan dalam penggunaannya.
Jika Anda merasa memiliki gejala diabetes ataupun hasil pemeriksaan gula darah sewaktu tidak normal, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. ***
Artikel Terkait
Tidak Baik untuk Kesehatan, Kebiasaan Merokok Bisa Dihilangkan Hanya dengan Jenis Daun Tulsi
Benar Tidak Jika Tidur Menggunakan Bra Bakal Berdampak Buruk Bagi Kesehatan? Berikut Jawaban dr. Benny Kusuma
Kurang Tidur Saat Tubuh Semakin Tua Justru Sangat Berbahaya Bagi Kesehatan, Bisa Terjadi Komplikasi
Meski Banyak Dibenci Orang, Petai Ternyata Miliki Manfaat Luar Biasa Bagi Kesehatan
Jadwal Program MNC TV Pada Hari Ini Kamis 23 September 2021 : Ada Halaqah Cinta Ria Ricis dan Teuku Ryan Live