Melansir dari laman resmi Lapan, hari tanpa bayangan 2021 dimulai pada 6 September sampai dengan 21 Oktober 2021. Bagaimana dapat selama itu?
Baca Juga: Tak Hanya Bumi! Ternyata Planet Lain Juga Bisa Turun Hujan, Bahkan Ada Hujan Berlian
Fenomena hari tanpa bayangan terjadi dua kali setahun di Indonesia. Pertama, sudah terjadi pada akhir Februari sampai awal April 2021. Untuk kali ini maka fenomena tersebut dinamai sebagai Kulminasi Utama 2.
Fenomena hari tanpa bayangan 2021 kali ini akan secara merata terjadi di seluruh wilayah Indonesia dari Indonesia bagian barat hingga Timur.
Berikut daftar rincian jadwal Hari Tanpa Bayangan 2021.
Baca Juga: Zodiak yang Dipercaya Bakal Jadi Kaya Sebelum Usianya Menginjak Kepala Tiga, Beruntungnya
Indonesia Bagian Barat
- Sabang; 6 September 2021 pada pukul 12.36 WIB
- Banda Aceh; 8 September 2021 pada pukul 12.36 WIB
- Medan; 13 September 2021 pada pukul 12.12 WIB
- Pekan Baru; 21 September 2021 pada pukul 12.07 WIB
- Tanjung Pinang; 20 September 2021 pada pukul 11.55 WIB
- Padang; 25 September 2021 pada pukul 12.10 WIB
- Jambi; 27 September 2021 pada pukul 11.56 WIB
- Pangkal Pinang; 28 September pada pukul 11.46 WIB
- Bengkulu; 2 Oktober 2021 pada pukul 12.00 WIB
- Palembang; 30 September 2021 pada pukul 11.50 WIB
- Bandar Lampung; 7 Oktober 2021 pada pukul 11.48 WIB
- Serang; 8 Oktober, pukul 11.42 WIB
- Jakarta; 9 Oktober, pukul 11.39 WIB
- Bogor; 10 Oktober, pukul 11.39 WIB
- Bandung; 11 Oktober, pukul 11.36 WIB
- Semarang; 11 Oktober, pukul 11.25 WIB
- Surabaya; 11 Oktober, pukul 11.15 WIB
- Sumenep; 11 Oktober, pukul 11.11 WIB
- Surakarta; 12 Oktober, pukul 11.23 WIB
- Pangandaran; 13 Oktober, pukul 11.31 WIB
- Yogyakarta; 13 Oktober, pukul 11.24 WIB
- Banyuwangi; 14 Oktober, pukul 11.08 WIB
- Nunukan; 12 September, pukul 12.07 WIB
Indonesia Bagian Tengah
- Tarakan; 14 September, pukul 12.05 WITA
- Tanjung Selor; 15 September, pukul 12.05 WITA
- Pontianak; 23 September, pukul 11.35 WITA
- Samarinda; 24 September, pukul 12.03 WITA
- Balikpapan; 26 September, pukul 12.03 WITA
- Palangkaraya; 28 September, pukul 11.14 WITA
- Banjarmasin; 1 Oktober, pukul 12.11 WITA
- Buleleng; 14 Oktober, pukul 12.05 WITA
- Denpasar; 15 Oktober, pukul 12.04 WITA
- Mataram; 15 Oktober, pukul 12.01 WITA
- Sumbawa Besar; 15 Oktober, pukul 11.56 WITA
- Labuan Bajo; 15 Oktober, pukul 11.46 WITA
- Waingapu; 18 Oktober, pukul 11.46 WITA
- Kupang; 19 Oktober, pukul 11.30 WITA
- Rote Dao; 21 Oktober, pukul 11.31 WITA
- Manado; 19 September, pukul 11.34 WITA
- Majene; 2 Oktober, pukul 11.53 WITA
- Kendari; 3 Oktober,pukul 11.38 WITA
- Wakatobi; 6 Oktober, pukul 11.33 WITA
- Makassar; 6 Oktober, pukul 11.50 WITA
Baca Juga: Zodiak yang Dipercaya Bakal Jadi Kaya Sebelum Usianya Menginjak Kepala Tiga, Beruntungnya
Indonesia Bagian Timur
- Sofifi; 21 September, pukul 12.22 WIT
- Sorong; 25 September, pukul 12.06 WIT
- Manokwari; 25 September, pukul 11.55 WIT
- Biak; 26 September, pukul 11.46 WIT
- Jayapura; 29 September, pukul 11.27 WIT
- Ambon; 2 Oktober, pukul 12.16 WIT
- Merauke; 14 Oktober, pukul 11.24 WIT***
Artikel Terkait
Zodiak yang Dipercaya Bakal Jadi Kaya Sebelum Usianya Menginjak Kepala Tiga, Beruntungnya
Tak Hanya Bumi! Ternyata Planet Lain Juga Bisa Turun Hujan, Bahkan Ada Hujan Berlian
Cuplikan, Sinopsis dan Link Streaming Little Mom Episode 8, Yuda Senang Diizinkan Pegang Perut Naura
Instagram Kembangkan Fitur Instagram Down, Apa Fungsinya?
Canggung! Begini Momen Pertemuan Ariel NOAH dan Luna Maya di Hadapan Ahmad Dhani