Ada Pelecehan Seksual BEM Unsoed, Warganet Twitter Tanya Kelanjutan Kasusnya

- Jumat, 10 Desember 2021 | 11:19 WIB
Pelecehan Seksual BEM Unsoed. Foto/Istimewa.
Pelecehan Seksual BEM Unsoed. Foto/Istimewa.

SEWAKTU.com -- Sedang viral dugaan kasus pelecehan seksual di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed)dilakukan oleh salah satu pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).

Kasus ini viral setelah akun Twitter @Unsoedfess1963 mencuit soal pengurus pada Rabu, 8 Desember 2021. Akun Twitter tersebut tidak hanya menulis dua tulisan.

"Jends BEM Unsoed kemana ya? Padahal aku denger ada anak bem Unsoed kena sp3 karena pelecehan seksual? Kira2 ini didampingi gak sama menteri advokasinya ke ULPK Unsoed (Unit layanan dan pengaduan kekerasan)," tulis @Unsoedfess1963 pada jumat 10 Desember 2021.

Baca Juga: Viral! Video Detik-detik Sepeda Motor Terhantam Kereta Api Hingga Hancur

"Jends maap nih baru kelar ngerjain laprak, jd baru ngikutin. bedanya pelecehan seksual sama kekerasan tu apa? redaksinya beda ni yg hasil hmj sama si eksekutif," lanjut tulisan @Unsoedfess1963.

Dilansir dari akun Instagram @bangsamahasiswa menjelaskan kronologi yang terjadi atas dugaan kasus pelecehan mahasiswa Unsoed.

Sabtu 27 November 2021, BEM alias Komahi Unsoed menerima informasi mengenai salah satu pengurus RCT diduga melakukan pelecehan seksual.

Selanjutnya Komahi Unsoed meminta klarifikasi terhadap RCT dan mengakui telah melakukan pelecehan seksual. Minggu 28 November 2021, Komahi Unsoed menggelar rapat internal terkait perumusan surat peringatan (SP) ketiga untuk RCT.

Baca Juga: Usai Video Tendang Kursi Roda Mertua Viral, Prajurit TNI AU Mewek Minta Maaf

Senin, 29 November 2021 BPHK Komahi Unsoed selanjutnya menggelar pertemuan dengan pembina Komahi, ketua jurusan, dan dosen HI Unsoed untuk memberikan informasi dan berkonsultasi.

Selanjutnya, BPHK Unsoed juga menggelar pertemuan dengan pendamping korban untuk mendengarkan penjelasan dari versi korban dan mengkonfirmasi kebenaran.

Baca Juga: Viral Video Tiang Rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Karawang Roboh, Ini Kata KCIC

Selasa, 30 November 2021, Sp3 diserahkan kepada pembina Komahi Unsoed untuk ditandatangani dan diberikan kepada RCT sebagai bukti resmi pemutusan hubungan secara tidak terhormat.

Minggu, 5 Desember 2021 Komahi Unsoed kembali menggelar pertemuan dengan RCT dan pendampingnya. Pada pertemuan tersebut, surat pernyataan dari Komahi Unsoed resmi ditandatangani. Dengan kondisi tersebut, Komahi Unsoed tidak akan memberikan ruang terhadap pelaku dugaan pelecehan seksual.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Sumber: Merry Adelia

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X