Sewaktu.com- Geoffrey Hinton, tokoh terkemuka dalam bidang kecerdasan buatan, mengungkapkan penyesalannya karena turut membangun teknologi AI yang kini dinilai semakin mengkhawatirkan. Hinton merasa, kecerdasan yang dimiliki chatbot AI saat ini bisa melampaui kemampuan manusia dan menimbulkan risiko besar di masa mendatang.
Baca Juga: Lewat Event Technology Days 2024, XL Axiata Mengusung Teknologi AI untuk Masa Depan Berkelanjutan
Ia juga mengingatkan bahwa AI memiliki potensi untuk dieksploitasi oleh oknum dengan niat jahat. Pemanfaatan AI dalam tindakan kriminal bisa meningkatkan ancaman keamanan bagi masyarakat, membuat teknologi ini menjadi semakin kontroversial.
Baca Juga: 10 Skill yang Harus Dikuasai Seorang AI Engineer, Banyak Peluang Kerja di Perusahaan Asing
Kekhawatiran Hinton menambah perdebatan global mengenai aspek etika dalam pengembangan AI. Dengan kemampuan AI yang terus berkembang, banyak pihak mempertanyakan bagaimana teknologi ini dapat dikendalikan agar tetap memberikan manfaat tanpa membahayakan masyarakat luas.
(Setio Adi Negoro)
Artikel Terkait
Apple Bakal Serahkan Teknologi AI iPhone 16 ke Perusahaan China, Tim Cook Menyerah?
Punya Fitur Galaxy AI, Bongkar Spesifikasi Samsung Galaxy S24 2024, Lebih Murah dari Seri Plus Dan Ultra
Lewat Event Technology Days 2024, XL Axiata Mengusung Teknologi AI untuk Masa Depan Berkelanjutan
Rayakan Hari Pelanggan Nasional, XL Axiata Beri Promo Spesial dan Tingkatkan Layanan lewat Teknologi AI
Awas Aplikasi XFAI AI Penipuan, Punya Adaalph MacDonald Janjikan Keuntungan Investasi dengan Cepat