Belajar dari Kasus Julia Prastini: Saat Dunia Maya Jadi Ruang Penghakiman

SEWAKTU.com - Dalam dunia yang serba cepat ini, satu video berdurasi 10 detik bisa mengubah hidup seseorang. Begitu juga yang kini dialami Julia Prastini, selebgram yang dulu dikenal karena kisah cintanya dengan pria Korea, Na Daehoon.

Satu unggahan viral di TikTok sudah cukup untuk mengubah pandangan public, dari kekaguman menjadi keraguan.

Sosok di Balik Nama Julia Prastini

Jauh sebelum kisah cintanya viral, Julia dikenal sebagai mualaf yang kuat. Ia memilih Islam di usia sembilan tahun keputusan besar yang lahir dari hati tulus.

Baca Juga: Heboh! Julia Prastini Dituding Selingkuh, Publik Tunggu Klarifikasi Resmi

Ia tumbuh, belajar, lalu menjadi inspirasi. Banyak orang mengenalnya sebagai sosok yang lembut, hangat, dan penuh makna dalam setiap kontennya.

Namun hidup manusia tak bisa disunting seperti video TikTok. Ada bab yang tidak terekam, ada luka yang tidak sempat dibagikan.

Antara Cinta dan Ujian

Julia dan Daehoon sempat menjadi simbol cinta lintas budaya. Keduanya menikah pada 31 Juli 2021, membawa kisah romantis antara Indonesia dan Korea.

Tiga anak, banyak konten keluarga bahagia, dan ribuan penggemar yang menyebut mereka “couple goals.”

Namun sebagaimana setiap rumah tangga, bahagia tidak selalu berarti tanpa ujian.

Baca Juga: Julia Prastini Diterpa Isu Perselingkuhan, Begini Reaksi Warganet!

Kita hanya melihat yang dibagikan di layar, tapi tidak tahu bagaimana mereka bertahan di baliknya.

Pelajaran dari Kasus Julia