Dengan mengonsumsi serat dalam jumlah yang cukup, tubuh bisa lebih efektif mengontrol kadar kolesterol secara alami.
3. Rutin Berolahraga
Olahraga bukan hanya baik untuk menjaga berat badan, tetapi juga efektif dalam meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) yang membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL).
Aktivitas fisik yang teratur dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu proses pembuangan lemak berlebih.
Tidak perlu melakukan olahraga berat, cukup dengan aktivitas sederhana seperti:
- Jalan kaki selama 30 menit setiap hari
- Bersepeda
- Berenang
- Yoga atau senam ringan
Kuncinya adalah konsistensi. Dengan berolahraga secara rutin, kadar kolesterol dapat tetap terkendali tanpa perlu bergantung pada obat-obatan.
4. Kurangi Gula dan Karbohidrat Olahan
Banyak orang mengira bahwa kolesterol hanya dipengaruhi oleh makanan berlemak, padahal gula dan karbohidrat olahan juga berkontribusi terhadap peningkatan kadar kolesterol. Konsumsi gula berlebih dapat meningkatkan kadar trigliserida dalam darah, yang berisiko menyebabkan penyakit jantung.
Hindari makanan yang mengandung gula tinggi seperti:
- Minuman bersoda dan jus kemasan
- Kue, donat, dan makanan manis lainnya
- Roti putih dan pasta yang dibuat dari tepung olahan
Sebagai gantinya, pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, ubi, dan gandum utuh yang lebih sehat untuk tubuh.
5. Hindari Stres Berlebihan
Stres yang berlebihan dapat memicu peningkatan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Saat stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol yang dapat memicu penumpukan lemak di pembuluh darah. Oleh karena itu, mengelola stres dengan baik sangat penting untuk menjaga kadar kolesterol tetap normal.
