SEWAKTU.com - Pulau Jeju di Korea Selatan tidak hanya dikenal sebagai destinasi wisata yang indah, tetapi juga memiliki beberapa fakta unik yang menarik. Salah satu fakta menarik adalah bahwa Pulau Jeju dianggap sebagai tempat yang paling bersih di Korea Selatan.
Selain itu, Pulau Jeju juga terkenal karena memiliki batu alam unik yang disebut dengan batu lava. Batu lava ini memiliki bentuk-bentuk yang unik dan sering digunakan dalam seni dan arsitektur tradisional Jeju.
Pulau Jeju juga terkenal dengan pertanian mandarinnya yang terkenal. Jeruk mandarin dari Jeju dikenal karena rasanya yang manis dan aroma segarnya. Setiap tahunnya, pulau ini menjadi tuan rumah Festival Jeruk Jeju yang menarik wisatawan lokal dan internasional.
Tidak hanya penduduk Korea Selatan, tetapi juga banyak turis internasional yang menikmati berlibur di Pulau Jeju. Pulau ini terletak di bagian selatan Semenanjung Korea dan memiliki luas wilayah sebesar 1.849 kilometer persegi.
Baca Juga: Apa Benar Memakai Kaos Kaki Dapat Menyebabkan Aroma yang Tidak Sedap? Cek Faktanya!
Ayo Nikmati Keindahan Alamnya! Ini Dia Fakta Unik Pulau Jeju di Korea Selatan
Ini dia fakta unik mengenai pulau Jeju di Korea Selatan.
Fakta unik pulau Jeju
1. Pulau Terbesar di Korea Selatan
Pulau Jeju mencuat sebagai pulau terbesar di Korea Selatan, dan tidak hanya itu, pulau ini juga menjadi destinasi favorit para wisatawan di negara tersebut. Keindahan Pulau Jeju tergambar melalui pantai yang memukau, warisan budaya yang kaya, serta pegunungan yang menakjubkan.
Pulau Jeju merupakan salah satu provinsi di Korea Selatan yang memiliki pemerintahan otonom. Keberhasilan pengelolaan sendiri membuat pulau ini tetap terjaga dengan baik, menjadikannya destinasi yang semakin menarik untuk dikunjungi.
2. Gunung Hallasan yang Megah
Saat mengunjungi Pulau Jeju, pengunjung akan menemukan Gunung Hallasan yang merupakan gunung berapi tidak aktif dan menjadi puncak tertinggi di Korea Selatan dengan ketinggian 1.950 meter di atas permukaan laut. Gunung ini tidak hanya terkenal karena keindahannya, tetapi juga karena adanya tiga iklim berbeda di berbagai ketinggian, mulai dari puncak yang selalu bersalju hingga bagian dasar yang beriklim subtropis.