SEWAKTU.COM -- Banyak dari kita yang ingin fasih berbahasa Inggris, namun kebingungan harus mulai dari mana. Pertanyaan seperti “Gimana sih caranya supaya lancar ngomong bahasa Inggris?” kerap muncul di kolom komentar, DM, hingga Instagram Story. Faktanya, belajar bahasa Inggris memang menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang, mulai dari kendala kosakata, kemampuan mendengar, sampai faktor lingkungan yang kurang mendukung.
Salah satu langkah awal yang sangat disarankan adalah dengan mengubah kebiasaan sehari-hari. Hampir semua aktivitas yang kita lakukan—seperti menonton film, membaca berita, mendengarkan podcast, hingga scrolling media sosial—bisa kita jadikan sarana belajar jika semuanya dialihkan ke dalam bahasa Inggris. Dengan cara ini, otak kita akan terbiasa untuk berpikir dalam bahasa Inggris. Proses ini penting agar kita bisa menangkap “feel” dan logika dari bahasa tersebut, bukan sekadar menghafal.
Untuk mengasah vocabulary dan listening, cobalah konsumsi media berbahasa Inggris secara konsisten. Misalnya, tonton film dengan subtitle Inggris atau dengarkan podcast dari berbagai aksen, bukan hanya American English tapi juga British, Australian, Indian, hingga New Zealand. Hal ini membantu telinga kita terbiasa dengan berbagai cara pelafalan yang berbeda—karena bahasa Inggris kini adalah bahasa global, digunakan oleh banyak bangsa dengan cara pengucapan masing-masing.
Bagi yang merasa kurang percaya diri dalam grammar, tak perlu terlalu khawatir. Banyak penutur asli pun tak selalu berbicara dengan grammar sempurna dalam keseharian mereka. Yang penting adalah keberanian untuk menyampaikan maksud dengan jelas. Tapi, jika ingin mengasah grammar secara bertahap, mulailah dengan membaca artikel atau buku berbahasa Inggris, lalu coba tuliskan kembali ide atau cerita pribadi lewat jurnal atau diary. Ini akan melatih struktur kalimat dan penggunaan tenses secara natural.
Menariknya, teknologi saat ini menyediakan banyak platform untuk belajar secara interaktif. Salah satunya adalah aplikasi Fondi, tempat belajar bahasa Inggris lewat interaksi virtual. Di sana, kamu bisa membuat avatar dan berbicara langsung dengan pengguna lain dari seluruh dunia, semuanya dalam bahasa Inggris. Ada berbagai topik percakapan mulai dari hiburan, hobi, sampai berita terkini. Tidak hanya mengetik, aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi lewat suara, sehingga benar-benar melatih kemampuan speaking.
Baca Juga: KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Subang, Sejumlah Gerbong Tergelincir dari Rel
Namun tantangan terbesar justru sering datang dari lingkungan sekitar. Banyak yang takut diejek karena dianggap “sok Inggris” atau “kebarat-baratan”. Padahal, tanpa praktik langsung, kemampuan bahasa tidak akan berkembang. Bahasa adalah alat komunikasi, bukan kompetisi. Jadi, selama kamu bisa menyampaikan pesan dengan baik, itu sudah cukup sebagai awal.
Intinya, belajar bahasa Inggris bukan tentang bisa atau tidak bisa, tapi tentang kemauan dan konsistensi. Gunakan semua media yang ada di sekitarmu, manfaatkan teknologi, dan jangan takut salah. Seiring waktu, kamu akan terbiasa dan kemampuanmu akan meningkat.