Setelah semua bahan terkumpul, pawang hujan ini dapat langsung dibuat.
Kepalkan kain menjadi gumpalan bola yang nantinya akan dipakai sebagai kepala boneka, bungkus dengan kain putih dan ikat dengan karet gelang.
Setelah kepala terbentuk, maka langkah berikutnya adalah memberinya aksen mata dan mulut dengan menggunakan spidol.
Lalu ikat pada bagian leher dan menggantungnya didepan jendela, sambil bernyanyi,
Baca Juga: Kondisi Dorce Gamalama Terbaru, Diizinkan Pulang Tapi Masih Harus Terapi
"Teru-Teru Bozu ashita iitenki ni naare, Teru-teru Bozu besok semoga cuacanya cerah ya".
Tapi perlu diingat cara menggantung boneka Teru-Teru ini jangan terbalik, karena jika dipasang terbalik justru artinya suatu permohonan meminta hujan deras.
Teru-Teru Bozu ini dipercaya mampu untuk mencegah hujan turun. Boneka ini biasanya digantungkan 1 hari sebelum hari H.
Baca Juga: Terasa Dingin Memang, Tapi 3 Bahaya Mengerikan Ini Akan Kamu Rasakan Jika Sering Tidur di Lantai
Orang Jepang sangat percaya pada kemampuan boneka ini, karenanya sebelum menggelar acara besar dimusim hujan, mereka akan selalu memasang boneka Teru-teru Bozu.***