Wisata Alam Paling Hits di Surabaya, Coba Kalian Kesana

7. Galian batu kapur yang menawan – Batu Putih

Selain Bukit Jaddih, di Sumenep ada beberapa spot lain sisa penambangan dan galian kapur yang menyuguhkan pemandangan keren dan eksotis.

Di antaranya adalah Batu Putih. Di sini Anda akan mendapatkan beberapa spot yang instagenic buat berfoto.

Perbukitan yang kini sudah membentuk persegi dan berundak menjadikan pemandangannya terkesan unik dan menarik.

Bagi para pemburu gambar yang menarik, sekaligus menambah koleksi foto di akun Instagram, Bukit Batu Putih menjadi spot yang wajib dikunjungi.
Batu Putih

Lokasi: Desa Badur, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Cara ke Sini: Dari Surabaya menuju Sumenep, dilanjutkan perjalanan ke arah utara menuju ke Kecamatan Batu Putih melewati pertigaan Pantai Slopeng.

Perjalanan dilanjutkan melewati pertigaan Pasar Batu Putih hinggga menemukan lahan pohon jati, kemudian belok kanan.

Lokasi berjarak 5 km dari pertigaan Pasar Batu Putih, tanyakan kepada warga untuk sampai ke tempat yang dituju.

8. Pantai dengan bebatuan dan pohon yang hijau – Pantai Kahuripan, Sumenep

Pantai yang indah tak selalu didominasi dengan pasir putih. Buktinya, pantai Kahuripan juga memiliki keindahannya sendiri meski tak memiliki pantai dengan pasir putih yang melimpah.

Pantai yang terletak di kabupaten Sumenep, Madura ini terkenal dengan pinggiran pantainya yang terdiri dari batu karang yang terjal dan tajam.

Namun di situlah letak keindahan dan keeksotisan Pantai Kahuripan. Lanskap yang menarik tersebut menjadikan hasil foto Anda akan Instagrammable.

Pantai Kahuripan juga menawarkan sensasi lain. Tak hanya biru dan jernihnya air laut, tapi juga hijau dan rimbunnya pepohonan di Pulau Gili Genting ini.

Dan ada juga sensasi petualangan mencari sebuah gua, yang mana gua ini bisa menembus ke Gua Tanjung Serunggi, dengan lorongannya berada di bawah permukaan air laut. Wuih!

Lokasi: Desa Gedugan, Kecamatan Giligenteng, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur
Cara ke Sana: Untuk mencapai lokasi tersebut butuh waktu ekstra, lantaran harus menyeberang dengan perahu motor dari Pelabuhan Pagar Batu, Bluto, atau Pelabuhan Tanjung Serunggi, Sumenep.