Hubungan Intim Bukan Cuma Bersatunya Mr P dan Miss V Saja, Tapi Organ Dalam Tubuh Berikut yang Paling Penting

- Rabu, 31 Agustus 2022 | 10:37 WIB
Ini dia organ dalam tubuh yang paling penting ketika melakukan hubungan intim. (Foto oleh Deon Black)
Ini dia organ dalam tubuh yang paling penting ketika melakukan hubungan intim. (Foto oleh Deon Black)

SEWAKTU.com - Ketika tangah melakukan hubungan intim dengan pasangan pastinya kenikmatan bisa disebabkan karena berbagai hal, mulai dari bersatunya Mr P dan Miss V juga bisa.

Meski dibenarkan oleh banyak pasangan sah yang sudah menikah, bersatunya Mr P dan Miss V ketika hubungan intim berlangsung justru bukan faktor utama organ sensual yang paling penting.

Yaps benar sekali, dikutip Sewaktu.com dari laman medicalnewstoday.com, sebuah penelitian pada 2016 menyebutkan bahwa organ dalam otak lah yang merupakan organ seksual yang paling penting dalam hubungan intim.

Baca Juga: Pantesan... Jadi Ini Penyebab Hasrat Melakukan Hubungan Intim Semakin On Fire Disaat Menstruasi Datang

Dimana karena otak lah yang akan melepaskan hormon yang menciptakan sensasi kenikmatan dari sebuah hubungan intim dan menafsirkan stimulasi sebagai sesuatu yang mengasyikan.

Dengan kata lain, otak adalah penentu apakah hubungan intim antara Anda dan pasangan menyenangkan dan hangat atau justru sebaliknya.

Secara medis, saraf di area seksual tubuh mengirimkan sinyal spesifik ke otak. Otak kemudian menggunakan sinyal-sinyal ini untuk menghasilkan berbagai sensasi seksual.

Ini berkat neurotransmiter, pembawa pesan kimia yang membantu otak berkomunikasi dengan organ lain saat hubungan intim berlangsung.

Baca Juga: Jenis Obat Kuat Paling Ampuh Puaskan Istri di Ranjang, Dijamin Hubungan Intim Lebih Nampol!

Beberapa neurotransmiter yang berperan dalam kesenangan simpatik kreatif adalah prolaktin, dopamin, oksitosin, serotonin, dan norepinefrin.

Kadar prolaktin meningkat segera setelah orgasme. Hormon ini dikaitkan dengan penurunan respons seksual, memungkinkan tubuh untuk rileks setelah orgasme.

Dan dopamin adalah hormon yang menghasilkan gairah seksual. Ketika gairah meningkat, tubuh melepaskan dopamin.

Baca Juga: Hubungan Intim Saat Hamil Memang Aman, Tapi Meniupkan Udara ke Dalam Miss V Istri Bisa Berakibat Fatal!

Oksitosin, juga dikenal sebagai hormon cinta atau pengikat, dapat meningkatkan perasaan keintiman dan keintiman. Tubuh melepaskannya setelah orgasme melakukan hubungan intim.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Ningsih

Sumber: medicalnewstoday.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X