2. Dehidrasi
Saat berhubungan seks di tempat tidur, pasangan berkeringat dan kehilangan air dari tubuh mereka.
Ketika kehidupan seks Anda terlalu aktif di siang atau malam hari, Anda mungkin mengalami dehidrasi karena terlalu banyak berkeringat.
Tapi tidak berbahaya untuk membuat Anda lemas, minum banyak cairan sebelum dan sesudah berhubungan seks.
3. Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi saluran kemih biasanya terjadi ketika bakteri masuk ke saluran kemih melalui uretra dan mulai berkembang biak di kandung kemih.
Meskipun sistem kemih dirancang untuk mencegah penyerbu kecil, seringkali tidak berguna.
Bila ini terjadi, bakteri dapat bertahan hidup dan berkembang menjadi infeksi masif di saluran kemih yang dapat menyebabkan kematian.
Wanita yang aktif secara seksual lebih mungkin mengembangkan ISK daripada wanita yang tidak aktif.
Memiliki banyak pasangan seksual juga meningkatkan risiko terkena penyakit ini, dan berhubungan seks dengan banyak pasangan seksual seringkali memudahkan penyebaran penyakit.
ISK bisa menyakitkan, tidak nyaman, dan kesemutan, jadi untuk menghindarinya, kosongkan kandung kemih Anda sebelum dan sesudah berhubungan seks.
4. Luka bakar
Jika pasangan pria Anda menikmati seks yang kasar, Anda mengalami ini.
Luka bakar terjadi ketika panas dari gesekan merusak kulit, membuat seks tidak nyaman di lokasi tertentu.
Artikel Terkait
Stop Berpura-pura Orgasme Ketika Hubungan Intim Berlangsung, Bukan Enak Malah Ada Efek Negatif yang Didapatkan
Gonta-ganti Pasangan Saat Hubungan Intim? Siap-siap 3 Bakteri Jahat Ini Akan Bersarang di Organ Intim Kamu!
Jenis Hubungan Intim Paling Cocok untuk Pasangan Karier, Masalah Kerjaan Jangan Dibawa ke Ranjang Ya!
Saat Hubungan Intim Berlangsung, Ternyata Ukuran Kedalaman Miss V Bisa Berubah Loh, 17 Cm Bisa Masuk!
Ternyata Hubungan Intim dengan Mr P yang Sehat dan Tidak Sehat Ada Perbedaannya Loh, Wanita Harus Tahu