SEWAKTU.com - Puasa Ramadhan merupakan ibadah yang wajib dilakukan oleh umat Islam dengan menahan lapar, haus dan segala sesuatu yang bisa membatalkan.
Menjelang bulan suci Ramadhan, dianjurkan memperbanyak amalan ibadah.
Dilansir dari YouTube Al Bahjah, Buya Yahya menjelaskan bahwa kehilangan akal merupakan salah satu yang membatalkan puasa.
"Dalam bab fiqih, yang membatalkan puasa adalah hilang akal," kata Buya Yahya.
Buya Yahya mengatakan bahwa kondisi hilang akal tersebut dibagi menjadi tiga.
Menurutnya, yang pertama adalah kondisi kehilangan kewarasannya.
"Maka orang kalau gila batal puasanya biarpun sebentar. Lagi ngobrol begini tiba-tiba datang gilanya maka batal puasanya," ucap Buya Yahya.
Lalu, yang kedua adalah jika seseorang tersebut mengalami kondisi pingsan, dimana terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan.
"Kalau pingsan, maka puasanya dianggap batal kalau pingsannya sehari penuh," ujar Buya Yahya.
"Tapi kalau pingsan itu sempat sadar biarpun sebentar di siang harinya, maka puasanya dianggap sah," lanjut dia.
Kemudian, hilang akal yang ketiga adalah kondisi saat seseorang tidur.
"Kalau hukum tidur, habis sahur tidur lalu bangun-bangun sudah isya maka ibadah puasanya sah," ungkap dia.
Artikel Terkait
Bacaan Doa Bulan Syaban, Panjatkan Malam Ini Sambut Ramadhan 2022 Bertepatan 1 Syaban 1443 H
Persiapan Penting Sebelum Menghadapi Bulan Ramadhan, Tinggal Sebentar Lagi!
Persiapkan Hal Berikut Menjelang Bulan Ramadhan, Salah Satunya Lunasi Hutang Sekarang!
Jelang Puasa Ramadhan 2022, Lakukan 8 Persiapan ini Agar Tetap Kuat Menjalani Ibadah
Rekomendasi Menu Buka Puasa Ramadhan 2022, Konsumsi Ini Agar Perut Gak Kaget