Ini Dia 2 Sikap Seorang Muslim yang Harus Dilakukan Dalam Menyambut Bulan Suci Ramadhan

Salah satu tanda keimanan seorang muslim ialah menyambut datangnya bulan suci ramadhan.

Bergembira dengan datangnya bulan suci ramadhan umat muslim menyadari dan meyakini bahwa keutamaan keutamaan yang terdapat pada bulan suci ramadhan.

Baca Juga: Persiapkan Hal Berikut Menjelang Bulan Ramadhan, Salah Satunya Lunasi Hutang Sekarang!

Jika tidak ada rasa gembira dengan datangnya bulan suci ramadhan. Umat muslim tersebut harus khawatir akan dirinya sendiri, karena ia merasa biasa saja dan tidak ada yang istimewa menurutnya.

Karena bagaimanapun umat muslim harus bersukacita menyambut bulan ramadhan karena ini adalah karunia dari Allah Swt.

2. Mempersiapkan diri dan fisik

Sebelum memasuki bulan suci ramadhan, kita bisa mempelajari kembali ilmu tentang agama islam dan bulan suci ramadhan untuk memperdalam lagi pengetahuan tentang puasa agar ibadah di bulan ramadhan nanti lebih afdhal.

Mempersiapkan fisik juga merupakan hal yang penting, karena saat berpuasa dibutuhkan fisik yang kuat.

Jangan sampai saat kita berpuasa nanti kondisi fisik kita tidak sehat dan sangat disayangkan kita melewatkan hari berpuasa di bulan suci ramadhan ini. Rasulullah Saw pernah bersabda:

"Pergunakanlah kesempatan yang lima sebelum datang yang lima; masa mudamu sebelum masa tuamu, masa sehatmu sebelum masa sakitmu, masa kayamu sebelum masa miskinmu, masa luangmu sebelum masa sibukmu, dan masa hidupmu sebelum datang kematianmu." (HR. Al-Hakim).

Baca Juga: Persiapan Penting Sebelum Menghadapi Bulan Ramadhan, Tinggal Sebentar Lagi!

Memang benar bahwa tidak ada orang yang sempurna, tetapi dibulan yang berkah ini, kita dapat mulai melakukan banyak hal baik kepada orang lain dan meninggalkan kebiasaan buruk.

Jiwa dan pikiran kita harus dipersiapkan dengan penuh keikhlasan hati saat beribadah. Dengan demikian, kesulitan dan kemalasan dalam beribadah dapat diatasi dan dihilangkan.

Ibadah menjadi mudah dan menyenangkan. Sambutlah bulan suci ramadhan dengan jiwa yang bersih dan ketulusan hati.***