Sehingga, Bintang selalu berlatih sebelum dan setelah kuliah untuk menjaga keseimbangan antara keduanya. Oleh karena itu, menurut Bintang pengaturan waktu sangatlah penting bagi seorang atlet.
Tokoh inspiratif dalam dunia taekwondo yang menjadi panutan bagi Bintang adalah Panipak Wongpattanakit, seorang atlet taekwondo wanita asal Thailand.
Bintang mengagumi kemampuan taekwondo yang dimilikinya dan bercita-cita untuk menjadi seperti Panipak suatu hari nanti.
Selama hampir 10 tahun lebih menjalani karir sebagai atlet taekwondo, Bintang telah meraih banyak pengakuan dan penghargaan.
Dia sering diakui sebagai atlet terbaik dalam berbagai kompetisi. Baru-baru ini, Bintang meraih medali emas di Porpov Bali, sebuah pencapaian besar baginya yang didorong oleh motivasi dan kerja keras.
Prestasinya di Porprov Bali juga membuka pintu bagi Bintang untuk berkompetisi di Pekan Olahraga Nasional.
Selain itu, Bintang juga telah berpartisipasi dalam banyak kompetisi tingkat nasional di berbagai kota seperti Surabaya, Bandung, Tangerang, dan masih banyak lagi.
Bintang mengakui bahwa semua pencapaian dan pengalaman berharga yang dia raih adalah hasil dari doa dan usahanya sendiri.
Dia menekankan pentingnya menjaga hubungan dengan Tuhan dalam segala hal, karena menurutnya, usaha tanpa doa akan sia-sia dan berdoa tanpa usaha juga akan sia-sia. Bintang juga mengingatkan pentingnya menghargai doa dan restu dari orang tua, yang menurutnya sangat berharga.
Sebagai pesan akhir, Bintang memberikan nasihat berharga kepada calon atlet lainnya, yaitu untuk tidak menyia-nyiakan waktu dan memanfaatkan setiap kesempatan yang ada.
Baginya, kesempatan tidak datang dua kali, sehingga penting untuk dimanfaatkan sebaik mungkin.***
Artikel Terkait
Enggak Lolos SNBP 2024? Yuk Masuk PTN Lewat Jalur Nilai Rapor
Begini Ketentuan Teknis Isi Portofolio DKV SNBT 2024, Catat Sekarang Juga!
Sholat Tarawih Sendirian? Begini Tata Cara Shalat dan Doanya
Kronologi Santri Tewas di Ponpes Raudhatul Mujawwidin Jambi , Awalnya Disebut Kesetrum Listrik
Dulu Teman Sekarang Lawan! Lingkaran Penghianatan Politik Indonesia dari Era SBY - Pilpres 2024