Demi Cegah Hoaks Pilkada 2024, AMSI Jawa Barat Gelar Training Cek Fakta untuk Awak Media

SEWAKTU.com -- Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Barat mengadakan pelatihan Cek Fakta pada 5-6 Oktober 2024 di Gedung Pikiran Rakyat, Kota Bandung, sebagai upaya melawan penyebaran hoaks dalam Pilkada 2024.

Pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi AMSI Pusat dengan Cek Fakta, Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan Google News Initiative.

Pelatihan ini menghadirkan dua trainer berpengalaman, yaitu Adi Marsiela dari AJI dan Johanes Heru Margianto, Managing Editor Kompas.com.

Baca Juga: IPB RUN HALF MARATHON 2024: 3500 Pelari Meriahkan Event Tahunan di Kampus IPB Dramaga

Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Ketua Umum AMSI, Upi Asmaradhana, yang menekankan pentingnya peningkatan kapasitas media dan jurnalis dalam menangani disinformasi yang dapat mengganggu proses Pilkada.

Upi Asmaradhana menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen AMSI untuk menjaga integritas informasi selama Pilkada berlangsung.

Ia juga menyoroti peran penting media dalam menyediakan informasi yang akurat dan terpercaya kepada publik di tengah maraknya berita yang berpotensi memecah belah masyarakat.

"Kepercayaan publik terhadap media arus utama sangat berharga. Saya berharap pelatihan ini bermanfaat bagi semua media yang menjadi peserta," kata Upi dalam sambutannya.

Baca Juga: Pengurus AMSI Jawa Barat Periode 2024-2028 Resmi Dilantik, Siap Perkuat Sinergi Media dan Pemerintah

Sementara itu, Ketua AMSI Jawa Barat, Satrya Graha Laksana menambahkan, pelatihan Cek Fakta ini bertujuan agar media dan wartawan bisa lebih peka.

Dengan demikian, media bisa jadi yang terdepan dalam melawan penyebaran hoaks yang dapat merusak tatanan sosial-masyarakat.

Dia menekankan, peran media bukan hanya sebagai penyampai berita, tetapi juga sebagai penjaga kebenaran di tengah pusaran informasi yang tidak menentu yang disebarkan lewat berbagai platform media sosial.

Baca Juga: Lewat Musyarah Daerah, KAHMI dan FORHATI Bogor Pilih 5 Presidium Baru untuk Periode 2024-2029