“Ini baru satu tahun. Kalau terjadi selama 5 tahun dan jumlahnya benar-benar sampai 1 kuadriliun, maka ada 1 miliar orang yang bisa kuliah S1. Padahal, total penduduk Indonesia saja hanya 270 juta,” tambahnya.
Membangun Ribuan Sekolah
Tak hanya di bidang pendidikan tinggi, Jerome juga menghitung berapa banyak sekolah yang bisa dibangun dengan dana sebesar itu.
Baca Juga: Komisi XII DPR Dukung Menteri Lingkungan Hidup Tutup Pengelolaan Sampah Open Dumping
“Misalnya, biaya pembangunan satu sekolah, lengkap dengan fasilitasnya, sekitar Rp1 miliar. Dengan Rp1 triliun, kita bisa membangun 1.000 sekolah. Lalu, kalau Rp193 triliun? Itu berarti bisa mendirikan 193.000 sekolah,” jelasnya.
Kesadaran Setelah Perhitungan
Jerome mengaku terkejut setelah melakukan perhitungan ini.
“Sebelum dihitung, jumlah Rp1 triliun atau Rp193 triliun terasa seperti angka kosong. Tapi setelah dikalkulasi, baru terasa dampaknya,” ucapnya.
Sebagai penutup, Jerome menekankan bahwa dana sebesar itu seharusnya dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan membangun masa depan Indonesia.
“Bayangkan jika uang hasil korupsi benar-benar dikelola dengan baik, misalnya untuk pendidikan atau pembangunan infrastruktur. Indonesia bisa jauh lebih maju,” pungkasnya.
Artikel Terkait
Innalillahi, Ayah Nina Zatulini Meninggal Dunia: Mohon Dimaafkan Semua Kesalahannya
Aaliyah Massaid Hamil Anak Laki-laki, Thariq Halilintar Auto Kegirangan: It's a Baby Boyyy
Dinkes Kota Bogor Sebut Hanya 23 Persen Retail Modern yang Terapkan Perda Kawasan Tanpa Rokok
Komisi XII DPR Dukung Menteri Lingkungan Hidup Tutup Pengelolaan Sampah Open Dumping
Indomaret dan Unilever Indonesia Lakukan Bersih-Bersih Masjid dalam Rangkaian Gerakan Masjid Bersih 2025