Tinjau Longsor di Bogor, Gubernur Jabar Siapkan Akses Baru Menuju Stasiun Batutulis

SEWAKTU.com — Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bersama Wali Kota Bogor Dedie Rachim meninjau langsung lokasi longsor di Jalan Saleh Danasasmita, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Senin (14/4).

Kunjungan ini menjadi langkah awal percepatan pemulihan kawasan dan pembangunan akses pengganti menuju Stasiun Batutulis.

Dalam keterangannya, Dedi Mulyadi menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memulihkan kondisi lingkungan yang terdampak longsor.

Salah satu upaya yang akan dilakukan ialah penanaman kembali pohon-pohon endemik sebagai bentuk rehabilitasi kawasan resapan air dan perlindungan ekosistem.

Baca Juga: Sekda Jabar Tegaskan Butuh Pemimpin Petarung, Siap Korbankan Jiwa Raga Demi Rakyat

"Kita akan tanami kembali kawasan ini dengan pohon-pohon endemik. Ini bukan hanya soal estetika, tapi soal menjaga ekosistem dan keselamatan warga," ujar Dedi.

Selain itu, Dedi juga menyoroti perlunya penertiban aktivitas ekonomi di sekitar kawasan Gunung Salak yang dinilai tidak sesuai dengan tata ruang dan berpotensi mengganggu keseimbangan lingkungan.

"Kawasan ini harus kembali menjadi ruang yang tertata. Kita tidak bisa membiarkan kegiatan ekonomi tumbuh tanpa kendali," tegasnya.

Baca Juga: Pemprov Jabar Resmi Larang Pungutan di Jalan Umum, Dedi Mulyadi: Pemerintah Siap Hadir

Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Pemerintah Kota Bogor juga tengah mematangkan rencana pembangunan akses jalan baru menuju Stasiun Batutulis.

Jalur alternatif yang telah melalui proses pengukuran ini akan disesuaikan dengan tata ruang wilayah dan tetap mempertimbangkan kelestarian lingkungan.

Dedi Mulyadi menyebutkan, biaya pembebasan lahan ditaksir mencapai Rp30 miliar, yang akan dibagi rata antara pemerintah provinsi dan pemerintah kota.

Sementara untuk pembangunan infrastruktur jalan, anggaran disiapkan sebesar Rp10 miliar.

Baca Juga: Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Halalbihalal Paguyuban Pasundan, Tekankan Peran Budaya untuk Kemajuan Bangsa