SEWAKTU.com — Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan alokasi APBD 2025 pada pembangunan infrastruktur dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya warga kurang mampu.
Pernyataan tersebut disampaikan KDM usai menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Jawa Barat Tahun 2025 yang digelar di Gedung Negara Cirebon, Rabu (7/5/2025).
Acara ini merupakan bagian dari proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026 dan RPJMD Jabar 2025–2029.
Dengan mengusung tema “Menyongsong Jawa Barat Istimewa: Percepatan Transformasi Layanan Dasar”, Musrenbang menjadi momen strategis dalam mempercepat pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di Jawa Barat.
Baca Juga: Hadiri Munas ADPSI, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Dorong Pengelolaan Keuangan DPRD Lebih Efisien
“Seluruh alokasi pembiayaan harus diarahkan untuk kepentingan publik. Prioritas utamanya adalah pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, irigasi, penyediaan air bersih, serta sarana pendidikan dan kesehatan,” tegas KDM dalam sambutannya.
Tak hanya infrastruktur, KDM menekankan pentingnya menghadirkan program-program yang berpihak kepada warga tidak mampu.
Pemprov Jabar akan menggulirkan berbagai inisiatif, termasuk jaminan kesehatan, akses pendidikan hingga tingkat SMA dan perguruan tinggi, serta bantuan kebutuhan perumahan.
“Lindungi masyarakat dari sisi kesehatan, pendidikannya hingga tempat tinggal. Jangan biarkan rakyat kita kesulitan mengakses kebutuhan dasar,” ujarnya.
Baca Juga: Makna Ikat Kepala Tradisional yang Selalu Dikenakan Dedi Mulyadi, Bukan Sekadar Aksesori Biasa!
Gubernur juga mewanti-wanti agar seluruh program yang disusun mengacu pada RPJMD agar pelaksanaannya konsisten dan tepat sasaran.
“Program yang tidak sejalan dengan RPJMD akan sulit berdampak maksimal. Arah pembangunan harus jelas dan sinkron,” katanya.
Dalam mendukung visi “Jawa Barat Istimewa: Lembur Diurus, Kota Ditata”, KDM turut menyerukan pentingnya menjaga ekosistem daerah.
Ia mengingatkan agar kota tetap memiliki hutan kota yang terpelihara, dan desa menjaga daerah aliran sungai serta sumber mata air.
Artikel Terkait
Pemprov Jabar dan Provinsi Sichuan Perkuat Hubungan Sister Province, Dorong Kerja Sama di Berbagai Sektor
HUT ke-106 Damkar, Sekda Jabar Herman Suryatman: Damkar adalah Petarung
Sukseskan Program Pusat dan Provinsi, Sekda Jabar Ajak Sekda Kabupaten/Kota Selaraskan Birokrasi
Dituding Tak Bayar Pajak, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Pastikan Pajak Kendaraannya Sudah Beres dan Terdaftar
Pemprov Jabar Gelar Uji Kompetensi untuk Isi 10 Jabatan Strategis, 13 Kandidat Lolos Seleksi
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Aspirasi Warga Terdampak Pelebaran Sungai di Cikarang