Termasuk di dalamnya, dorongan untuk mewujudkan ekosistem ekonomi lokal yang inklusif dan mendukung sektor-sektor unggulan daerah.
Sebagai penunjang daya saing ekonomi, penataan ruang dan pembangunan infrastruktur juga mendapat porsi penting dalam arah kebijakan pembangunan Kota Bogor lima tahun ke depan.
Dalam agenda rapat paripurna yang sama, turut disampaikan pula Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk Tahun Anggaran 2026.
Dedie Rachim mengajak seluruh unsur DPRD untuk mengkaji secara komprehensif dokumen tersebut demi mewujudkan perencanaan anggaran yang tepat guna dan berdampak langsung bagi masyarakat.***
Artikel Terkait
Atasi Kemacetan, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Dorong Jalur Leuwiliang–Rancabungur Masuk Prioritas Anggaran 2026
Perda Drainase Resmi Ditetapkan, DPRD Kabupaten Bogor Dorong Penataan Jalan dan Mitigasi Banjir
Rapat Paripurna DPRD Kota Bogor Sahkan Dua Kebijakan demi Kemaslahatan Warga
Modus Tanya Alamat, Pria Curi HP dari Mobil di Bogor dan Ditangkap Warga
Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil Sampaikan Komitmen Berantas Korupsi di Forum KPK
Ngopi, Ngelukis, dan Foto Bareng di Penalama Café, Tempat Nongkrong Seru di Bogor