Dalam Kongres V PDI-P di Denpasar, Bali, pada Agustus 2019, ia dengan tegas menyatakan, "Kalau nanti (pemerintahan baru) Pak Jokowi, mesti ada menteri (untuk kader PDI-P). Mesti banyak."
Ia bahkan berkelakar akan menolak jika Jokowi hanya memberikan sedikit jatah.
Baca Juga: Megawati Absen di Peresmian BPI Danantara, Darmadi Durianto: Undangan Ada Tapi Belum..
"Jangan nanti (Jokowi mengatakan), Ibu Mega, saya kira karena PDI-P sudah banyak kemenangan, sudah di DPR, saya kasih empat (kursi menteri). Emoh, tidak mau, tidak mau, tidak mau!" ujarnya yang disambut sorak-sorai kader.
Meskipun kerap melontarkan pernyataan kontroversial, Megawati menyadari bahwa banyak orang yang tidak menyukainya.
Ia mengaku sering dirundung, tetapi tidak peduli. Menurutnya, semua yang ia lakukan semata-mata demi kebaikan bangsa.
"Karena saya punya tujuan, semua bagi bangsa dan negara, bahwa negara ini harus maju. Lebih maju daripada negara-negara lain. Apakah bisa atau tidak bisa, saya bilang sangat bisa," tegasnya.***
Artikel Terkait
HEBOH, KETUM PDIP MEMBABI BUTA SINDIR PEDAS JOKOWI! Inilah 10 Pernyataan Megawati Dianggap Blunder
DOSA-DOSA MEGAWATI BELUM DIMAAFKAN? Begini Rekam Jejak Adiknya Rachmawati Soekarnoputri
Megawati Absen di Pelantikan Prabowo-Gibran, Kondisi Kesehatan Jadi Alasan
Proyek Bandara Bali Utara Sedang Mengudara Sampai Pak Prabowo Restui, Sayangnya Hal Tersebut Ditolak Oleh Megawati
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Keponakan Megawati Soekarno Putri Jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi