SEWAKTU.com -- Presiden Prabowo Subianto dikabarkan akan meliburkan sekolah dan kampus selama bulan Ramadan pada tahun 2025. Informasi ini ramai diperbincangkan di media sosial, menarik perhatian warganet.
Tak hanya itu, sejumlah warganet turut membagikan kalender pendidikan 2025 dan unggahan video yang menampilkan foto Presiden Prabowo bersama Menteri Agama Nasaruddin Umar, disertai narasi tentang libur sekolah selama satu bulan.
Video ini banyak beredar di platform seperti Facebook dan TikTok.Namun, benarkah kebijakan tersebut akan diterapkan?
Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Jokowi Frustrasi Jakarta Lepas dari Genggaman,KIM Plus Tak Gairah Dukung RIDO
Berdasarkan penelusuran TribunBengkulu.com, Prabowo Subianto memang pernah mewacanakan libur sekolah dan kampus selama Ramadan, tetapi itu merupakan janji kampanye dalam Pilpres 2019.
Pada saat itu, Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyatakan bahwa jika terpilih, Prabowo berencana meliburkan sekolah dan kampus selama Ramadan.
"Pak Prabowo akan melanjutkan kebijakan agar anak-anak sekolah dan kampus libur pada bulan Ramadan," ujar Dahnil saat itu.
Baca Juga: Daftar Oleh-oleh Prabowo dari Lawatan ke 6 Negara Selama Dua Pekan
Ia menjelaskan bahwa kebijakan serupa pernah diterapkan di era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan direncanakan untuk diterapkan kembali.
Sandiaga Uno, saat mendampingi Prabowo dalam Pilpres 2019, juga mendukung wacana tersebut. Menurutnya, libur selama Ramadan dapat mempererat hubungan anak dengan keluarga.
"Banyak waktu anak-anak habis di gadget. Ramadan bisa menjadi momen untuk mendekatkan mereka dengan keluarga dan membangun karakter yang kuat serta berakhlakul karimah," kata Sandiaga kala itu. ***
(Raihan Saesar Ramadhan)