news

Pemprov Jabar dan Provinsi Sichuan Perkuat Hubungan Sister Province, Dorong Kerja Sama di Berbagai Sektor

Minggu, 27 April 2025 | 14:46 WIB
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, saat menerima kunjungan kehormatan Gubernur Provinsi Sichuan, China, Shi Xiaolin, di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (24/4). (Foto/Humas Jabar.)

SEWAKTU.com – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, menerima kunjungan kehormatan Gubernur Provinsi Sichuan, China, Shi Xiaolin, di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (24/4).

Pertemuan ini diharapkan semakin mempererat hubungan kerja sama antara kedua daerah dalam ikatan Sister Province yang telah terjalin sejak 2015.

"Mudah-mudahan dengan pertemuan ini, kerja sama antara Sichuan dan Jawa Barat bisa lebih optimal dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat di kedua provinsi," ujar Herman.

Dalam sambutannya, Herman menyoroti potensi Jawa Barat di berbagai sektor, mulai dari sumber daya alam, sumber daya manusia, industri, manufaktur, pangan, hingga sosial budaya.

Baca Juga: Sumedang Rayakan Hari Jadi ke-447, Sekda Jabar Ajak Warga Songsong Masa Depan Lebih Cerah

Salah satu bidang yang menjadi perhatian utama adalah pendidikan, termasuk kemungkinan kerja sama melalui program beasiswa dan edu fair.

"Kami sangat tertarik memperluas kerja sama di sektor pendidikan, mengingat kemajuan pendidikan dan riset di China yang luar biasa," tambah Herman.

Selain pendidikan, Herman juga mengusulkan penguatan kerja sama di bidang logistik dan konektivitas.

Ia menyinggung keberadaan kereta cepat Whoosh serta upaya reaktivasi jalur kereta api di sejumlah daerah di Jabar untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah.

Baca Juga: Hari Jadi Kabupaten Cirebon, Dedi Mulyadi Yakin Cirebon Bisa Saingi Yogyakarta Sebagai Kota Wisata Budaya di Jabar

Herman turut menawarkan pengembangan jalur penerbangan langsung antara Jawa Barat dan Sichuan, melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka, guna mempercepat mobilitas dan mendorong hubungan perdagangan serta pariwisata.

Dalam sektor investasi, Jawa Barat mencatat realisasi investasi nasional tertinggi pada 2024, mencapai Rp251,14 triliun, yang terdiri dari PMA Rp149,5 triliun dan PMDN Rp101,54 triliun.

Tren investasi di bidang industri otomotif berbasis listrik juga semakin berkembang, salah satunya dengan hadirnya pabrikan kendaraan listrik asal China, BYD, di Subang.

Baca Juga: Pemprov Jabar Gelar Abdi Nagri Nganjang ka Warga Edisi Ketiga di Ngamprah, Hadirkan Layanan Publik dan Hiburan

Halaman:

Tags

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB