“Kami sudah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh puskesmas agar meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit yang disebabkan vektor nyamuk menjelang musim hujan. Dari puskesmas, imbauan ini diteruskan ke tingkat kecamatan dan desa untuk mendorong gerakan kebersihan lingkungan,” jelasnya.
Fusia juga mengingatkan masyarakat agar tidak menyepelekan gejala demam yang disertai nyeri sendi.
Warga diminta segera memeriksakan diri ke puskesmas atau bidan desa agar dapat dilakukan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.
“Chikungunya umumnya bisa sembuh dalam dua minggu, tergantung kondisi daya tahan tubuh. Tapi bila gejalanya berat, seperti nyeri sendi hebat hingga sulit berjalan, sebaiknya segera ke fasilitas kesehatan,” tuturnya. (ADV)