SEWAKTU.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD mengatakan berani 'turun kelas' terkait pernyataan Ustaz Khalid Basalamah.
Hal itu disampaikan Mahfud MD usai menanggapi ocehan warganet yang menyuruh dirinya berdebat dengan Ustaz Khalid Basalamah.
Kendati demikian, Mahfud MD menegaskan tidak ingin berdebat dengan Ustaz Khalid Basalamah melainkan hanya tabayun.
"Berani lah. Bukan berdebat tapi tabayun. Kan bagus bisa silaturahim dengan Ustaz Khalid. Saya sebagai dosen saja, bukan menteri," kata Mahfud MD seperti dikutip dari Twitter @mohmahfudmd.
Baca Juga: Seorang Suami Tega Cekik Istri hingga Tewas Gegara Pulang Larut Malam dan Mencium Bau Alkohol
Lalu, Mahfud MD menantang balik warganet untuk memfasilitasi pertemuannya dengan Ustaz Khalid Basalamah.
"Anda atur saja, misalnya 30 menit virtual berdua. Kami bicara berdua, yang lain boleh menyaksikan. Rasanya kimia saya sama dengan beliau: siap melakukan halaqah dan tabayun secara islami," ucap Mahfud MD.
Mahfud MD mengaku mulai suka menonton wayang sejak menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) di era Presiden RI, KH Abdurrahmad Wahid atau Gus Dur.
"Dulu saya tak pernah nonton wayang. Tapi setelah menjadi Menhan oleh Gus Dur diajak nonton wayang. Setelah itu terasa ketagihan, nonton terus," ujarnya.
"Wayang sarat dengan nilai kemanusiaan dan hukum sebab akibat dari setiap perbuatan manusia. Ada ibrah sosial seperti yang diajarkan oleh agama. Halal," lanjut dia.
Menurutnya, agama dihadirkan oleh Allah untuk membimbing manusia beribadah agar berhati damai dan tenang (muthmainnah) dengan persaudaraan (ukhuwwah).
"Jadi jika dengan beragama Anda tidak damai, benci kepada orang lain yang berbeda, merasa terancam dan suka mengancam (ammarah) berarti Anda salah dalam beragama," ungkapnya.***