Sebby menuding TNI dan Polri juga sering mengabaikan Konvensi Jenewa di lokasi perang.
"Jadi kami abaikan perjanjian internasional karena TNI Polri lalukan serangan udara dengan rocket di Ilaga dan Ndugama," ucapnya.
Sebby menyatakan TPNPB-OPM menyatakan siap bertanggung jawab atas pembakaran fasilitas publik di Distrik Kiwirok.
Kendati demikian, Sebby menegaskan OPM tidak berhenti menghancurkan fasilitas publik yang dibangun pemerintah Indonesia.
"Jadi kami siap ke hukum internasional jika kami salah, tapi Kami tetap punya tekat untuk hancurkan semua fasilitas milik pemerintah kolonial Indonesia, karena kami tidak butuh pembangunan pencitraan oleh pemerintah kolonial Indonesia," jelasnya.
"Kami akan bangun negeri kami setelah merdeka penuh dari tangan pemerintah kolonial Indonesia," tandas Sebby Sambom. ***
Artikel Terkait
Ramalan Zodiak Hari Ini Minggu 19 September 2021: Lihatlah Kebaikannya Jangan Terus Kekurangannya
Ogah Punya Pacar, Nafa Urbach Akui Sampai Harus Tolak Cowok Ganteng
Kode Redeem FF 19 September 2021, Ambil Sekarang dan Dapatkan Item Menarik!
Perjuangan Maling Masuk Rumah Lewat Tralis Besi Sempit, Badannya Elastis Banget