Inilah Gerbang Neraka di Turkmenistan, Misteri Kawah yang Kobarkan Api Selama Lebih dari 40 tahun

- Rabu, 24 Agustus 2022 | 15:08 WIB
Gerbang neraka di Turkmenistan. Foto/Istimewa. (Foto/Istimewa.)
Gerbang neraka di Turkmenistan. Foto/Istimewa. (Foto/Istimewa.)

Namun, kisah yang paling sering didengar ialah terbentuknya kawah pada tahun 1971, di mana para pakar Geologi Uni Soviet sedang mengebor padang pasir Karakurum untuk mencari tambang gas.

Namun, lokasi tersebut rupanya tepat berada di atas kantung gas. Akibatnya, batu-batuan runtuh dan menyebabkan terbentuknya tiga lubang besar.

Tak ada korban jiwa, namun masalah tentang gas metana yang dapat menganggu keberadaan oksigen pun muncul.

Gas metana yang terus ada ini, akan menyebabkan kematian bagi seluruh makhluk hidup yang berada di sekitarnya.

Baca Juga: Sombong dan 4 Golongan Orang Rajin Beribadah Seperti Ini yang Tetap Akan Masuk Neraka!

Para pakar akhirnya memutuskan menyalakan api, dengan harapan gas dapat hilang dalam beberapa minggu. Nyatanya, kawah tersebut masih menyala sampai saat ini.

Penjelajah Kanada menyebut Kawah Darvaza sebagai tempat keluarya setan
Di tahun 2013, seorang penjelajah asal Kanada, George Kourounis, menjadi manusia pertama yang mencapai dasar kawah.

Ia melakukan ekpedisi untuk National Geographic dan perusahaan travel Kensington Tours. Untuk keberhasilan misinya, Kourounis telah melakukan latihan selama 18 bulan.

Saat memasuki kawah, ia mendeskripsikan kawah yang penuh dengan ribuan api kecil sebagai ‘koloseum api’ dengan bunyi khas seperti mesin jet.

Dalam ekspedisi tersebut, Kourounis menyatakan jika Kawah Darvaza merupakan tempat keluarnya setan. Ia merasakan campuran panas gurun dan kobaran api yang sengit di wajahnya.

Ia masuk ke dalam kawah tersebut dengan perlengkapan khusus dan mengambil sampel. Hasilnya, beberapa bakteri mampu hidup di dasar kawah. Faktanya, bakteri tersebut tidak ditemukan di tanah sekitar kawah.

Baca Juga: 5 Keutamaan Ikhlas Dalam Islam Ternyata Bisa Selamat Dari Api Neraka

Memanfaatkan Kawah Darvaza sebagai atraksi wisata

Meski belum jelas asal usul munculnya Kawah Darvaza, pemerintah sempat memutuskan untuk mematikan api di dalamnya.

Namun, dengan atraksi yang menarik dan hanya satu di dunia, pemerintah memutuskan menjadikan Kawah Darvaza untuk meningkatkan pariwisata Turkmenistan. Pasalnya, dalam setahun, negara ini hanya mampu mendatangkan 6.000 pengunjung wisata.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Sumber: Cris Steven Harefa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X