Ia meminta jajarannya untuk ikut mengawasi para P3K yang mengambil kredit besar di bank BJB.
Rudy juga menyinggung bank BJB yang menurutnya biasa-biasa saja.
"Tolong diawasi. Kalau gajinya sudah diambil sekian tahun, tidak produktif," ucapnya.
"Kalau Bank Jabar kan gitu-gitu aja perbankannya tuh," sindir Rudy.
Rudy meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan untuk mengecek kinerja P3K guru. Jika ada yang tidak memenuhi target, maka harus dievaluasi.
Menurutnya, P3K yang tidak memenuhi target bisa dipecat sebelum masa perjanjian kerja berakhir.
"P3K itu bisa sewaktu-waktu dilakukan pemutusan, kalau dia bekerja tidak profesional, bekerjanya asal-asalan, itu bisa (dipecat), laporkan saja," tegas Rudy.
"Kan tiap tahun ini (bisa dievaluasi). P3K itu diperpanjang tiga tahun. Jadi Korwil harus ke lapangan," tandas Rudy.
Rudy Gunawan ingin gaji P3K yang membuat APBD Garut defisit Rp 650 miliar, berbanding lurus dengan peningkatan kualitas pendidikan di daerah yang dijuluki kota dodol tersebut. ***
Artikel Terkait
Gaji P3K Bikin Pemda Maju Kena Mundur Kena, Kemendagri Khawatir PPPK Demo
Pertanyakan Gaji P3K 2022, Bupati Adil Curhat Daerahnya 3T Plus Terisolasi dan Terlupakan
9 Bulan Gaji P3K Belum Dibayar, Guru Ngadu ke Kopi Johny Hotman Paris
Respon Nadiem Makarim Soal Gaji P3K Guru Kota Bandar Lampung Nunggak 9 Bulan
Gaji P3K Kabupaten Bogor 2022 Diusulkan di RAPBD Perubahan Rp 124 Miliar