SEWAKTU.com - Menjalankan perusahaan yang efektif membutuhkan pengalaman, keterampilan, dan ketajaman bisnis, tetapi yang terpenting manajemen proses bisnis yang bijaksana.
Ini tentu saja termasuk bagaimana penggunaan keuntungan dari perencanaan sumber daya perusahaan seperti melalui program SAP.
Sifat persaingan pasar modern memaksa pengusaha untuk menangkap setiap peluang yang ada, termasuk kemajuan teknologi, untuk memaksimalkan efisiensi dan tetap berada di depan para pesaing.
Asal Mula Program SAP
Program SAP telah lama memantapkan dominasinya di bidang solusi perangkat lunak untuk bisnis.
Awalnya SAP ditujukan untuk industri manufaktur, dengan model kuantitas pesanan ekonomi atau Economic Order Quantity (EOQ), yaitu sistem penjadwalan berbasis kertas.
Kemudian metode ini digantikan oleh alat perencanaan sumber daya material atau Material Resource Planning (MRP) yang dikembangkan pada akhir 1960-an yang akhirnya menjadi alat perencanaan sumber daya manufaktur atau Manufacturing Resource Planning (MRP II).
Praktik SAP modern dimulai pada 1990-an karena munculnya perangkat lunak komputer yang terintegrasi dengan operasi bisnis sehari-hari.
Diciptakan oleh Grup Gartner, istilah ini awalnya hanya berfokus pada alat digital baru yang memungkinkan produsen untuk mengelola hubungan rantai pasokan mereka, mengontrol inventaris, mengotomatisasi akuntansi, dan banyak lagi.
Pada tahun 1996, SAP mulai merambah ke dunia secara masif dengan memperkenalkan strategi bisnis berbasis internet yang bekerja sama dengan Microsoft.
Di Indonesia sendiri, SAP telah digunakan pertama kalinya dalam perusahaan manufaktur sekitar tahun 1990. Perusahaan itu ialah perusahaan Toyota Motor Manufacturing Indonesia dan Indofood.
Saat ini, SAP sudah banyak sekali ditemukan di berbagai industri, tidak hanya manufaktur bahkan perangkat lunak SAP sekarang sudah digunakan oleh berbagai perusahaan kecil, menengah, sampai perusahaan-perusahaan besar.
Memahami Evolusi SAP dan Tren Saat Ini
Istilah SAP atau “Sistem Aplikasi Proses Bisnis” awalnya diciptakan oleh analis industri, The Gartner Group, pada 1990-an. SAP didapat dari pengembangan MRP, sebuah istilah yang sudah terkenal di dunia bisnis saat itu.
Artikel Terkait
4 Tips Menjaga Kesehatan Alat Reproduksi pada Wanita
Harga dan Spesifikasi Vivo Y75 4G, Lihat Ini Dulu Sebelum Membeli
Spesifikasi Tablet Realme Pad X, Begini Bocoran Tampilannya
Sering Terjadi Pembobolan Instagram? Begini Cara Mengamankan Akun Instagrammu Agar Tetap Aman
Kode Slot Judi Online Banyak Diburu, Waspada dengan Iklan Game Online yang Bertebaran