Beginilah cara Ignasius Jonan selamatkan wajah perkereta-apian Indonesia agar tidak seperti Vrindavan

Sewaku.com -- Kereta api di Indonesia dulunya kumuh. Tidak ada AC di kelas ekomomi, pedagang asongan bebas keluar masuk, hingga jumlah penumpang yang overload. Namun semua itu berakhir ketika Jonan menjabat sebagi Dirut PT.KAI

Perintah pertama yang dikeluarkan oleh Jonan adalah membersihkan toilet stasiun yang kumuh. Menurutnya, jika sekedar membersihkan toilet saja tak bisa, bagaimana mau mengurus hal yang lebih besar.

Jonan juga menaikan gaji para karyawan stasiun. Kepala Stasiun Gambir yang awalnya digaji Rp 2,7 juta/bulan menjadi Rp 27 juta/bulan. Jonan menyakini karyawan sejahtera akan memberikan pelayanan terbaik pula kepada para penumpang.

Baca Juga: Review Nubia Focus Pro 5G: Kualitas Kamera Premium dengan Harga Terjangkau, Namun Ada Beberapa Kekurangan

Kemajuan ini sangat terasa di dunia perkereta apian Indonesia, yang awal nya kereta api ini sanggat buruk, dimana banyak sekali para penumpang kereta api yang bandel dan nekat duduk di atas gerbong.

Banyak nya para pedagang asongan di dalam gerbong, bahkan tidak sedikit para penumpang yang membawa hewan peliharaan mereka seperti ayam untuk masuk ke dalam gerbong.

kini sudah tidak ada, kereta lebih steril dari pedagang asonga, sudah di lengkapi AC dan di jaga ketat oleh petugas ke amanan, tidak ada lagi penumpang yang nekat untuk duduk di atas gerbong kereta.

(Muhammad Rifqi Akhyar)