SEWAKTU.COM -- Bung Hatta, wakil presiden pertama Indonesia, dikenal sebagai sosok yang sangat mencintai buku. Bayangkan saja, beliau memiliki lebih dari 30.000 koleksi buku di rumahnya. Jumlah ini menjadi bukti nyata bahwa membaca bukan sekadar hobi, melainkan kebutuhan hidup yang bisa membawa pengaruh besar bagi seseorang.
Banyak tokoh dunia juga membuktikan betapa pentingnya membaca. Bill Gates, misalnya, mampu menamatkan sekitar 50 buku setiap tahun. Ada juga Mark Zuckerberg yang selalu membaca satu buku baru setiap dua minggu sekali. Bung Hatta sendiri menjadi teladan nasional dengan koleksi ribuan bukunya, sementara Warren Buffett, miliarder dunia, menghabiskan 80% waktunya dalam sehari hanya untuk membaca. Anthony Robbins bahkan pernah menyelesaikan 700 buku dalam satu tahun. Kesibukan tidak menjadi alasan bagi mereka untuk berhenti menambah wawasan melalui membaca.
Baca Juga: Animator Pakistan Klaim Karakternya Dipakai Tanpa Izin di Film Animasi “Merah Putih: One for All”
Lalu, apa saja sebenarnya manfaat membaca buku?
Pertama, membaca bisa meningkatkan kecerdasan. Penelitian dari University of Edinburgh dan King’s College London menunjukkan bahwa kebiasaan membaca sejak kecil berpengaruh besar terhadap kecerdasan secara keseluruhan. Kedua, membaca menambah kemampuan berbahasa. Ribuan kosakata yang ditemukan dalam buku akan memperkaya keterampilan berbahasa, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.
Baca Juga: Rizky Febian dan Mahalini Resmi Jadi Orang Tua, Sambut Putri Pertama Zairee Selina
Ketiga, membaca melatih daya ingat dan konsentrasi. Menurut penelitian dari American Academy of Neurology, membaca secara rutin membuat otak tetap terstimulasi sehingga lebih terlatih dalam mengolah informasi. Keempat, membaca dapat membantu mencegah Alzheimer. Riset dari Rush University Medical Center menyebut bahwa aktivitas mental, termasuk membaca, mampu menjaga kesehatan otak.
Baca Juga: DJ Panda Hadiri Pengajian Gus Iqdam, Mengaku Cari Ketenangan
Kelima, membaca buku dapat menumbuhkan rasa empati. Studi dari The New School for Social Research menemukan bahwa membaca, terutama karya fiksi, membuat pembaca lebih peka terhadap emosi dan cara berpikir orang lain. Keenam, membaca membantu mengurangi stres. Penelitian dari University of Sussex membuktikan bahwa membaca selama enam menit saja bisa menurunkan tingkat stres hingga 60–80 persen.
Terakhir, membaca juga dapat membuat tidur lebih nyenyak. Menurut National Sleep Foundation, membaca buku sebelum tidur dapat menenangkan pikiran dan tubuh, sehingga membantu kita terlelap lebih cepat.
Melihat begitu banyak manfaatnya, rasanya tidak ada alasan lagi untuk malas membaca. Buku memang layak disebut “jendela dunia” karena melalui halaman-halamannya, kita bisa menjelajahi pengetahuan tanpa batas. Jadi, apa buku terakhir yang sudah kamu baca?
Artikel Terkait
Jangan Malas! Ini Dia 6 Cara Mudah Membangun Kebiasaan Membaca Buku
Nongkrong Sambil Menambah Wawasan di Maraca Books and Coffee Bogor, Surga Bagi Pecinta Buku dan Kopi
Meski Dijual Murah, Buku Gibran The Next President Sepi Peminat, Umar Hasibuan: Dikasih juga gak mau baca
Wajib Baca 20 Buku, Syarat Kelulusan Siswa di Sulbar Ditetapkan Gubernur Suhardi Duka
Denda Buku Jutaan Rupiah di UGM, Begini Penjelasan Pihak Perpustakaan