Sedangkan selama periode 2005 sampai 2015, peneliti mengumpulkan data kasus gangguan kardiovaskular dan kematian yang dialami para partisipan.
Dari data jurnal tersebut sudah bisa dipastikan jika banyaknya orang yang mengalami penyakit jantung dikarena tidak memiliki pekerjaan dan tidak memiliki uang.***