SEWAKTU.com - Nikotin sering dianggap sebagai penyebab utama munculnya berbagai masalah kesehatan, khususnya yang berkaitan dengan merokok.
Lantaran opini tersebut berkembang luas, penggunaan produk tembakau alternatif seperti produk tembakau yang dipanaskan, rokok elektrik, maupun kantung tembakau, seringkali disamakan memiliki risiko yang sama dengan rokok karena mengandung nikotin.
Padahal, berdasarkan hasil kajian ilmiah produk tersebut memiliki risiko yang lebih rendah daripada rokok.
Apakah benar jika nikotin dianggap sebagai sumber masalah kesehatan? Berikut penjelasannya lengkapnya.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 8 Maret 2022: Terancam Masuk Penjara, Nino Lakukan Hal yang Tak Terduga
Mengutip dari laman resmi Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) menyebutkan nikotin tidak menyebabkan kanker.
Namun bahan kimia beracun lainnya dalam rokok seperti TAR dan karbon monoksida atau residu asap yang justru merusak kesehatan.
“Orang mengonsumsi rokok, tetapi mati karena asap rokok,” kata Manajer Riset di Consumer Choice Center, Maria Chaplia, seperti dikutip dari indiatimes.com, Selasa (7/3).
Fakta bahwa nikotin bukan penyebab utama berbagai penyakit turut diperkuat pandangan Badan Pengawasan Obat dan Makanan Amerika Serikat (US FDA).
Baca Juga: PSI Jual Minyak Goreng Murah di Kabupaten Bekasi Disorot, Warganet: Lo Dapet Dari Mana?
Menurut situs resmi FDA, nikotin membuat orang untuk tetap menggunakan produk tembakau, namun ribuan bahan kimia yang terkandung dalam asap rokok yang membuat penggunaan produk ini begitu berbahaya.
“Nikotin tempel dan permen karet nikotin sering digunakan dalam terapi pengganti nikotin. Ketika nikotin dikonsumsi dalam bentuk produk tembakau yang dipanaskan, rokok elektrik, atau snus seharusnya tidak menjadi suatu masalah yang lebih besar,” kata Maria.
Nikotin punya manfaat medis
Nikotin pun dinilai memiliki manfaat dalam medis. Maria menjelaskan sebuah penelitian yang dilakukan pada era 1960-an menunjukkan risiko penyakit parkinson di kalangan perokok itu lebih rendah dan menyebutkan bahwa nikotin memiliki kontribusi dalam hal tersebut.