Penjelasan dr. Hirofumi Tanaka Terkait Olahraga Berlari dan Bersepeda yang Miliki Manfaat Luar Biasa

- Minggu, 19 September 2021 | 20:00 WIB
Penjelasan dr. Hirofumi Tanaka Terkait Olahraga Berlari dan Bersepeda. (PEXELS - Pixabay)
Penjelasan dr. Hirofumi Tanaka Terkait Olahraga Berlari dan Bersepeda. (PEXELS - Pixabay)

SEWAKTU.com - Ada banyak jenis olahraga yang dapat dilakukan untuk membakar kalori, menurunkan berat badan dan menjaga kesehatan tubuh.

Namun diantara berlari dan bersepeda, mana olahraga yang lebih baik?

'Baik olahraga berjalan maupun bersepeda termasuk bentuk latihan yang sangat baik. Keduanya merupakan kegiatan aerobik berirama yang melibatkan pergerakan massa otot yang besar,' ungkap dr. Hirofumi Tanaka.

Baca Juga: Bahaya! Tanpa Disadari, Benda Kotor Ini Justru Sering Kamu Pegang Setiap Hari

Dr Tanaka menambahkan secara umum berjalan dapat membakar lebih banyak kalori per menit dibanding bersepeda.

Menurut perhitungan dari American College of Sports Medicine, seseorang dengan berat badan sekitar 68 kg yang berlari cepat akan membakar sekitar 1.000 kalori per jam.

Sedangkan orang yang olahraga bersepeda dengan kecepatan konstan di 16 hingga 19 mil per jam akan membakar sekitar 850 kalori.

Sementara itu, berjalan membutuhkan jauh lebih sedikit kalori, hanya sekitar 360 kalori per jam dengan kecepatan 4 mil per jam.

Baca Juga: Sebelum Limit Kadaluarsa, Segera Redeem Kode FF Hari Ini

Baca Juga: Mengenal Aviophobia, Ketakutan Manusia Naik Pesawat dan Cara Mengatasinya Menurut dr. Meva Nareza

Dr Tanaka memaparkan baik berlari maupun bersepeda dapat mengurangi nafsu makan, setidaknya untuk sementara.

Sebuah studi yang diterbitkan menunjukkan bahwa mereka yang rutin berlari atau bersepeda selama 1 jam dalam sehari mengalami penurunan kadar ghrelin dalam darahnya. Hormon ini dikenal untuk merangsang rasa lapar.

Namun jika dilihat dari sisi negatifnya, bersepeda dinilai lebih sedikit risiko cederanya dibandingkan dengan olahraga berlari.

'Bersepeda merupakan kegiatan yang sedikit lebih ringan, maka bisa dikatakan lebih baik untuk lutut dan sendi anda, serta tidak menyebabkan banyak nyeri otot,' kata Dr Tanaka.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Ningsih

Sumber: Instagram/haikalhassan_qoutes

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X