3. Melakukan olahraga kelenturan
Saat kembali olahraga setelah sekian lama, Anda memerlukan peregangan agar otot-otot tubuh menjadi lebih fleksibel dan aliran darah semakin lancar.
Olahraga kelenturan berguna sebagai peregangan permulaan. Ini juga penting untuk meningkatkan performa tubuh secara keseluruhan dan mengurangi risiko cedera olahraga.
Sebagai awalan, cobalah lakukan gerakan peregangan seperti lunge setiap mulai berolahraga. Selain itu, Anda bisa memilih yoga untuk pemula.
Anda bisa memulai olahraga dengan 10–15 gerakan peregangan dengan durasi 1 menit setiap gerakan.
4. Fokus satu jenis olahraga dulu
Fokus dulu pada satu jenis atau satu macam gerakan yang Anda ingin lakukan. Jangan berkecil hati dengan target yang belum bisa Anda capai.
Seiring kebugaran tubuh meningkat, Anda akan berhasil melakukan beragam gerakan yang sebelumnya belum bisa Anda lakukan.
Setelahnya, Anda bisa melakukan macam-macam jenis latihan dan gerakan berbeda. Anda bisa tambahkan latihan kekuatan dan senam aerobik.
Latihan tersebut baik untuk mendapat manfaat yang lebih banyak sekaligus mengurangi rasa jenuh.
Baca Juga: Foto dan Video Wika Salim Olahraga Banjir Keringat, Warganet Cuma Bisa Melongo
5. Belajar dari sesi sebelumnya
Lakukan setiap gerakan dengan cara yang benar, semudah apa pun gerakan itu. Ingatlah otot-otot apa saja yang berkontraksi, area mana saja yang terasa nyeri, serta sensasi menyenangkan yang dirasakan saat berhasil melakukan gerakan tersebut dengan benar.
Hal ini bermanfaat untuk menghindari kesalahan gerakan yang dapat berdampak pada kesehatan.
Artikel Terkait
5 Manfaat Mengkonsumsi Kurma, Kudapan Khas Ramadhan, Salah Satunya Membantu Diet
6 Tanda Diet yang Membahayakan Kesehatan dan Bisa Berujung Pada Kematian
Bagi 3 Zodiak Ini Tidak Ada Namanya Diet, Zodiak Taurus Paling Juaranya Makan!
Ciptakan Badan Ideal dengan Diet Air Putih, Manfaatnya Bisa Menurunkan Berat Badan
Tips Diet Aman dan Sehat, Lakukan Ini Dalam 10 Hari Maka...