5 Kunci Sukses Menjadi Pengusaha Muda, Konsisten dan Tidak Mudah Menyerah Salah Satunya!

SEWAKTU.com - Berikut kunci sukses menjadi pengusaha muda. Cara menjadi pengusaha sukses adalah dambaan banyak orang, terutama anak-anak milenial. Mencapai mimpi tersebut bukanlah hal yang mustahil. Namun, tidak jarang orang mengeluh tentang Capital One.

Banyak orang percaya bahwa untuk sukses di usia muda, dibutuhkan banyak uang untuk membuat bisnis cepat berkembang. Dan yang terpenting adalah memiliki keberanian untuk memulai, kerja keras dan konsistensi. Lantas, bagaimana kunci sukses menjadi pengusaha muda ini?

Lantas, bagaimana cara mencapainya? Di sini, Klikasuransiku akan membahasnya secara lengkap. Berikut beberapa kunci sukses menjadi pengusaha muda, meski dengan modal kecil:

Baca Juga: Istilah Psikologi Kesepian, Orang Mengalami Ini Pasti Memiliki Kehidupan yang Gelisah

1. Pilih Jenis Usaha yang Kamu Minati

Hal pertama yang harus kamu lakukan ketika sudah niat adalah menentukan jenis usaha. Pemilihan jenis usaha yang tepat akan membuat kamu bertahan lama meski banyak kompetitor. Pilihlah jenis usaha yang kamu minati.

Bukan sekadar ikut-ikutan trend, sebab jika kamu kurang menguasai suatu jenis usaha, bisa jadi malah membuat kurang percaya diri atas kemampuan yang kamu miliki.

Sebagai contoh, trend jualan baju thrift sekarang ini. Jika kamu tidak terlalu menyukai fesyen, maka kamu akan kewalahan menjalankan usaha tersebut. Sebaliknya, jika kamu menyukai fesyen kemudian kamu mengikuti trend jualan baju thrift, kamu cenderung lebih mudah menjalankannya meski modal kecil dengan menjadi reseller. Bahkan tanpa modal dengan menjadi dropshipper.

Contoh lagi, kamu memiliki bakat menulis artikel SEO dan desain. Maka, itu bisa jadi peluang yang sangat bagus untuk membuka usaha secara pribadi. Pasalnya, pada era industri 4.0 ini kebutuhan akan jasa penulisan artikel SEO dan desain grafis semakin meningkat.

2. Riset Usaha yang Serupa dengan Minat Kamu

Langkah selanjutnya setelah kamu menentukan jenis usaha yang kamu minati, kamu harus meriset dan mencari usaha yang serupa. Riset yang dimaksud meliputi target pasar potensial, kompetitor, serta risiko yang mungkin terjadi saat menjalankan usaha.

Tidak kalah penting juga adalah riset segala yang kamu butuhkan mulai dari merintis hingga saat bisnis sedang berjalan sehingga dapat meminimalisir pengeluaran.

Baca Juga: Istilah Psikologi Tentang Rindu, Ungkapkan Rasa Rindu Agar Beban Rindu Berkurang

3. Perkuat Niat Usaha dengan Visi dan Misi