Tidak terpenuhinya ekspektasi inilah yang kemudian mendorong perilaku seseorang untuk mencari kepuasan baik fisik maupun batin di luar pasangan utama.
Selain itu, menurut teori psikologi tentang perselingkuhan bernama deficit model of infidelity (Thompson, 1983), faktor utama yang mendorong seseorang untuk berselingkuh adalah rendahnya kepuasan dalam hubungan, timbulnya konflik, dan kurangnya komunikasi.
Lemahnya komitmen untuk menjaga hubungan satu sama lain juga merupakan salah satu faktor yang mendorong seseorang untuk menjalin hubungan lain diluar hubungan dengan pasangan utama (Selterman, Garcia, & Tsapelas, 2020).
Namun, dari beberapa pendapat tersebut faktor yang secara umum dapat mendorong seseorang untuk berselingkuh ialah ketidakpuasan dalam hubungan (contoh: merasa pasangan cenderung aromantik).
Kemudian, apabila dibandingkan antara pria dengan wanita. Ternyata pria lebih cenderung melakukan perselingkuhan karena nafsu seksual, keinginan variasi dalam seks, dan faktor situasional. Sedangkan, perempuan lebih sering melakukan perselingkuhan ketika dirinya merasa diabaikan oleh pasangan dan merasa kurang kasih sayang (Selterman, Garcia, & Tsapelas, 2019).
Apa Dampak Selingkuh Bagi Hubungan?
Perselingkuhan dapat berdampak pada kerenggangan hubungan dengan pasangan. Menurut Selterman, Garcia, dan Tsapelas (2020), individu yang bercerai akibat perselingkuhan memiliki tingkat kelekatan yang rendah dengan pasangannya atau dapat dikatakan mengalami kerenggangan dalam hubungan. Selain kerenggangan dalam hubungan, perselingkuhan juga berdampak pada munculnya kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga yang dapat berujung membahayakan nyawa salah satu atau bahkan kedua pasangan.
Masalah-masalah yang diakibatkan karena perilaku selingkuh tersebut juga banyak menjadi latar belakang tingginya angka perceraian (Amato & Previti, 2003). Memang perceraian bukan satu-satunya jalan untuk menyelesaikan masalah perselingkuhan dalam rumah tangga.
Apabila pasangan yang berselingkuh berkomitmen untuk tidak akan melakukannya lagi dan pasangannya juga telah memberikan maaf, maka kembali rujuk dan memperbaiki hubungan bisa jadi adalah jalan yang tepat untuk ditempuh.
Baca Juga: Instagram Devina Kirana Dibanjiri Komentar Netizen, Dugaan Selingkuh dengan Rizky Billar
Bagaimana Cara Mencegah Perilaku Berselingkuh?
Bagi kamu yang sudah menikah atau memiliki pasangan, pasti tidak ingin kan pasanganmu berselingkuh? Karena dikhianati itu pasti sangat menyakitkan dan dari penjelasan sebelumnya perselingkuhan juga berefek buruk bagi keberlangsungan hubungan.
Nah, sebenarnya ada beberapa cara loh untuk mencegah perilaku selingkuh terjadi dalam hubungan. Menurut penelitian yang dilakukan Fye dan Mims (2018), terdapat beberapa cara yang dapat mencegah terjadinya perselingkuhan dalam hubungan, yaitu sebagai berikut:
1. Membangun secure attachment atau ikatan emosional
Ketika individu telah memilki ikatan emosional dengan pasangannya maka ia akan merasakan bahwa kebutuhan emosionalnya telah terpenuhi dan memiliki rasa kebersamaan dengan pasangan yang tinggi sehingga tidak berkeinginan untuk mencari yang lain.
Artikel Terkait
Rizky Billar Selingkuh dengan Siapa? Hingga Lesti Kejora Dibanting dan Dicekik
Tanggapan Lesti Soal Isu Billar Selingkuh: Dulu Sebut Urusan Dia dengan Tuhan, Sekarang Malah Buat Laporan
Kronologi Lesti Kejora Dicekik Hingga Dibanting Rizky Billar, Udah Selingkuh Tempramental Pula Orangnya
Ungakapan Polisi Pemicu Rizky Billar Dugaan Lakukan KDRT Pada Lesti Kejora, Penyebabnya Karena Selingkuh?
Ramalan Zodiak Rizky Billar dan Lesti Kejora, Punya Sifat Setia, Eh Taunya Kepergok Selingkuh