Anak juga menjadi ujian dan cobaan bagi orang tuanya. Sebagaimana ditegaskan dalam QS. At-Taghabun: 15):
“Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan di sisi Allah SWT pahala yang besar.” (QS. At-Taghabun: 15)
4. Penerus garis keturunan
Dalam Agama Islam, kelahiran anak merupakan keturunan dan menjadi penerus cita-cita hidup dan kelestarian garis keturunan dari orang tuanya.
Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Baqoroh:133:
“Apakah kamu menjadi saksi saat maut akan menjemput Yakub, ketika dia berkata kepada anak-anaknya, “Apa yang kamu sembah sepeninggalanku?”
Mereka menjawab, “Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu yaitu Ibrahim, Ismail dan Ishak, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan kami (hanya) berserah diri kepada-Nya.” (QS. Al-Baqoroh: 133)
5. Pelestari pahala orang tua
Dari Abu Hurairah RA, berkata: Rasulullah bersabda: “Apabila manusia itu meninggal dunia maka terputuslah segala amalnya kecuali tiga: yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat atau anak sholeh yang mendoakan kepadanya.” (HR. Muslim)
6. Makhluk independen
Dalam QS. An-Najm: 39-41 Allah SWT berfirman:
“dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang diusahakannya, dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya), kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna.” (QS. An-Najm: 39-41).***
Artikel Terkait
Ustaz Hanan Attaki Ungkap Kunci Kebahagiaan dalam Hidup, Ternyata Caranya Sederhana Seperti Ini
Jangan Takut! Ustaz Bendri : Nikah Enggak Seseram yang Kamu Bayangkan
Masya Allah! Keutamaan Membaca Surat Al-Ikhlas Bagaikan Membaca Sepertiga Kitab Suci Al-Qur’an
Ceramah Ustadz Adi Hidayat Tentang Dzikir Nabi Adam, Insya Allah Diampuni Segala Dosa
Pola Hidup Sehat Menurut Anjuran Rasulullah SAW dan Syariat Islam, Apa Saja?