Kenapa saat Idul Adha Ada Pemotongan Hewan Kurban? Begini Makna dan Sejarahnya

- Jumat, 17 Juni 2022 | 13:03 WIB
Ilustrasi hewan kurban.  (Pixabay)
Ilustrasi hewan kurban. (Pixabay)

Baca Juga: Kode Redeem FF 17 Juni 2022, Update Terbaru Skin Gratis Free Fire

Nabi Ismail meminta ayahnya untuk mengerjakan apa yang Allah perintahkan. Dan beliau berjanji kepada ayahnya akan menjadi seorang yang sabar dalam menjalani perintah itu.

"Sungguh mulia sifat Nabi Ismail AS Allah memujinya di dalam Alquran"

“Dan ceritakanlah (Hai Muhammad kepada mereka) kisah Ismail (yang tersebut) di dalam Al Qur’an. Sesungguhnya ia adalah seorang yang benar janjinya, dan dia adalah seorang Rasul dan Nabi.” (QS Maryam (19) : 54)

Nabi Ibrahim lalu membaringkan anaknya dan bersiap melakukan penyembelihan. Nabi Ismail AS pun siap menaati instruksi ayahnya.

Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS nampak menunjukkan keteguhan, ketaatan dan kesabaran mereka dalam menjalankan perintah itu.

Baca Juga: Kode Redeem ML 17 Juni 2022, Rebut Hadiah Skin Gratis Mobile Legends Terbaru

Saat Nabi Ibrahim AS hendak mengayunkan parang, Allah SWT lalu menggantikan tubuh Nabi Ismail A.S dengan sembelihan besar, yakni berupa domba jantan dari Surga, yang berwarna putih, bermata bagus, bertanduk.

“Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu sesungguhnya demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik."

"Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.” (QS Ash-Shafaat (37) : 104:107).

Kejadian tersebut merupakan suatu mukjizat dari Allah yang menegaskan bahwa perintah pergorbanan Nabi Ismail AS itu hanya suatu ujian bagi Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail sampai sejauh mana cinta dan ketaatan mereka kepada Allah SWT.

Ternyata keduanya telah lulus dalam ujian yang sangat berat itu. Nabi Ibrahim AS telah menunjukkan kesetiaan yang tulus dengan pergorbanan puteranya untuk berbakti melaksanakan perintah Allah SWT.

Sedangkan Nabi Ismail AS tidak sedikit pun ragu atau bimbang dalam menjalankan perintah Allah SWT, dengan menyerahkan jiwa raganya untuk dikorbankan kepada orang tuanya.

Dari sinilah asal permulaan sunah berkurban yang dilakukan oleh umat Islam pada tiap hari raya Idul Adha di seluruh pelosok dunia. Wallahu A’lam Bishsawab.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Gilang

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Menyambut Ramadhan 2026: Sejarah, Ritual, dan Harapan

Selasa, 23 September 2025 | 18:03 WIB

1 Ramadhan 1447 H Kapan? Simak Perkiraan Puasa 2026

Selasa, 23 September 2025 | 17:44 WIB

Amalan dan Doa Rabu Wekasan 20 Agustus 2025

Selasa, 19 Agustus 2025 | 20:23 WIB
X