SEWAKTU.com -- Kasus penjualan dan penyelundupan hewan langka masih jadi tantangan berat untuk pemerintah. namun, apa jadinya jika hal itu dilakukan oleh oknum aparatur negara?
Baru-baru ini, sebuah kasus penyeludupan burung dilindungi yang melibatkan seorang pegawai Bea Cukai di Ketapang, Kalimantan Barat, menarik perhatian publik.
Pelaku yang berinisial KW (46), ditangkap di BTN Darusalam 3 Kel. Mulia Baru, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.
Menurut rilis yang disampaikan oleh tim operasi, ditemukan 565 ekor burung, baik yang dilindungi maupun tidak, saat mereka melakukan pemeriksaan di rumah KW.
"Sebanyak 565 ekor satwa jenis burung yang dilindungi dan tidak dilindungi ditemukan petugas saat melakukan pengecekan dan pemeriksaan di sebuah rumah," tulis keterangan dalam rilis yang dibagikan oleh tim operasi saat dikonfirmasi.
Informasi awal tentang kegiatan ilegal ini muncul dari laporan masyarakat yang mencurigai aktivitas di rumah tersebut.
Baca Juga: Detik-Detik Fortuner Pelat Polri Ngebut Jalur Kiri Sampai Ringsek Takbrak Elf di Tol MBZ
Burung-burung ini ditemukan dalam sangkar dan kandang, dan beberapa sudah dipacking dalam keranjang buah, siap untuk dikirim.
"Ratusan burung tersebut ditemukan di dalam dan halaman belakang rumah yang disimpan dalam sangkar, kandang dan ada yang sudah dalam kemasan keranjang buah siap untuk dikirim," tambah keterangan tersebut.
Dari jumlah total yang diamankan, terdapat 213 ekor burung dari lima spesies yang dilindungi termasuk Burung Serindit dan Burung Empuloh Paruh Kait, sementara 352 ekor lainnya adalah dari 18 spesies yang tidak dilindungi.
Baca Juga: TEUKU Ryan Beri Alasan Males dengan Ria Ricis Saat Masih Menikah, Tertekan Cicilan Rumah
KW diduga mendapatkan burung-burung ini dari berbagai penjual dan penangkap burung di Kalimantan Barat dan menjualnya kembali melalui media sosial.
Kasus ini menjadi viral setelah akun @pembelasatwaliar di Instagram membagikan beberapa foto dari akun pribadi yang diduga milik KW, di mana ia terlihat mengenakan seragam Bea Cukai.
Artikel Terkait
Ribut di Kantor Polisi, Ini Alasan Kamarudin Simanjuntak Hampir Adu Jotos dengan Pecatan Polisi di Deli Serdang
Ketua DPRD Bogor Rudy Susmanto Sebut Pentingnya Pendidikan di Perayaan Hardiknas
DPRD Kabupaten Bogor Beri 28 Rekomendasi LKPj Bupati Bogor Tahun 2023
DOSA-DOSA MEGAWATI BELUM DIMAAFKAN? Begini Rekam Jejak Adiknya Rachmawati Soekarnoputri