Tagar KaburAjaDulu Viral di Medsos, Wamenaker dan Kemlu Beri Tanggapan Keras: Kalo perlu jangan balik lagi!

SEWAKTU.com – Tagar #KaburAjaDulu menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah warganet mengungkapkan kekecewaan terhadap kondisi ekonomi, sosial, dan keadilan di Indonesia.

Gelombang viral ini bahkan sampai ke telinga Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), yang akhirnya buka suara mengenai fenomena tersebut.

Menanggapi viralnya #KaburAjaDulu, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer, menyatakan bahwa pihaknya tidak mempermasalahkan hal tersebut.

Baca Juga: Hadiri Rumah Santri, Pj Bupati Bogor Ajak Masyarakat Makmurkan Masjid dan Dalami Ajaran Agama

Bahkan, ia secara tegas menyebut bahwa jika ada warga negara Indonesia yang ingin pergi, sebaiknya tidak kembali lagi.

"Mau kabur, kabur aja lah. Kalau perlu jangan balik lagi," ujar Immanuel Ebenezer, dikutip Sewaktu.com dari Tempo, Selasa (18/2).

Menurutnya, keputusan untuk meninggalkan Indonesia sepenuhnya berada di tangan individu, dan pemerintah tidak akan menghalangi mereka yang ingin mencari peluang di luar negeri.

Baca Juga: Mengenang Martunis Korban Tsunami Aceh Anak Angkat Cristiano Ronaldo, Akankan Keduanya Bertemu?

Selain Kemenaker, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, juga menanggapi isu ini.

Ia menegaskan bahwa setiap warga negara memiliki hak untuk pindah atau bekerja di luar negeri, selama mengikuti syarat dan ketentuan yang berlaku.

"Keputusan untuk bekerja atau pindah ke luar negeri adalah hak setiap warga negara, namun harus sesuai dengan prosedur yang telah diatur," jelas Judha.

Pernyataan ini menyoroti bahwa migrasi tenaga kerja atau kepindahan ke luar negeri bukanlah sesuatu yang dilarang, tetapi harus dilakukan secara legal dan terstruktur.

Baca Juga: The GOAT Datang ke Indonesia! Ini Jadwal Lengkap Kunjungan Cristiano Ronaldo ke Tanah Air, dari Jakarta hingga Labuan Bajo

Di sisi lain, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Sultan Najamudin, menyayangkan tren #KaburAjaDulu yang dianggapnya sebagai bentuk ajakan meninggalkan Indonesia.