Mulai dari desain, riset, hingga produksi akhir berlangsung di lokasi tersebut.
“Kami memiliki tim produksi sebanyak 40 orang, dan sekitar 90% di antaranya adalah warga Kota Bekasi,” ujar Rizki. Ia juga menambahkan bahwa selain memproduksi untuk kebutuhan internal, Calma kerap menerima pesanan dari brand lain yang jersey-nya digunakan oleh klub Liga 1 dan Liga 2.
“Meskipun kapasitas kami belum sebesar pabrik besar, kami percaya kualitas dan konsistensi kerja kami telah menciptakan kepercayaan,” imbuhnya.
Melihat perkembangan industri olahraga yang kian menyatu dengan tren gaya hidup, Calma tengah bersiap memperluas cakupan usahanya.
Selain memperdalam pasar sepak bola, mereka juga mulai mengembangkan produk untuk cabang olahraga lain serta merambah ke lini fashion kasual dan semi formal.
“Saat ini kami memproduksi antara 5.000 hingga 8.000 potong jersey per bulan. Ke depan, kami ingin terus meningkatkan kapasitas sekaligus menjaga kualitas,” kata Rizki menutup pernyataannya.
“Harapan kami sederhana: bisa bertahan, terus berkembang, dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi banyak pihak.” (ADV)
Artikel Terkait
FORBESTI Minta Masyarakat Hormati Proses Hukum Kasus Dispora Kota Bekasi
Semarak Forkot IV Kormi Kota Bekasi, Ribuan Warga Padati Stadion PatriotĀ Candrabhaga
Sekda Jabar Gandeng 23 Camat di Bekasi, Genjot Digitalisasi Ketenagakerjaan dan Perangi Calo Kerja
Viral Cuaca Bekasi Tiba-tiba Berkabut Bak Puncak Bogor, BMKG Jelaskan Alasannya
Video Emak-emak Gondol Emas Seberat 50 Gram dengan Santai di Mega Bekasi, Pihak Toko Alami Kerugian Puluhan Juta
Program Dana Hibah Tri Adhianto Dijegal, Ketua RW Soroti Penolakan DPRD Kota Bekasi